Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Petaka Jajan Es Teh, Pipi Sopir Bus di Kota Pasuruan Tiba-tiba Disayat Pria Pengecut

Irsyaad W - Rabu, 13 Agustus 2025 | 09:23 WIB
Dalam lingkaran kuning, ES (41) sopir bus yang dibacok preman di kota Pasuruan, Jawa Timur karena tolak beri uang
Dok. Warga Kebonagung
Dalam lingkaran kuning, ES (41) sopir bus yang dibacok preman di kota Pasuruan, Jawa Timur karena tolak beri uang

GridOto.com - Petaka dialami seorang sopir bus Antara Kota Dalam Provinsi (AKDP) saat jajan es teh.

Pipi kirinya tiba-tiba terluka, disayat pria pengecut yang melarikan diri usai membacok korban.

Aksi premanisme terjadi di Kota Pasuruan, Jawa Timur.

Seorang sopir bus antar kota menjadi korban pembacokan preman setelah menolak memberikan uang.

Akibat kejadian itu, sopir bus mengalami luka di bagian wajah dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kejadian nahas itu menimpa ES (41), seorang sopir bus AKDP di persimpangan jalan Kebonagung, Purworejo, Kota Pasuruan, (11/8/25).

Saat itu korban sedang menunggu calon penumpang sembari minum es teh.

Baca Juga: Malaikat Maut Tak Kenal Waktu, Cabut Nyawa Sopir Bus PO Ladju Saat Mengemudi di Jalan

Tidak disangka, seorang preman langsung menyerang dengan senjata tajam yang mengenai bagian wajah korban.

"Saat kejadian, korban sedang minum es teh, tiba tiba pipi kirinya disayat oleh pelaku dengan senjata tajam. Ini premanisme, tak boleh dibiarkan," ujar Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa menukil Kompas.com.

Usai melukai korban, pelaku langsung melarikan diri.

Sedangkan korban mengerang kesakitan dengan karena bagian wajahnya bercucuran darah.

Sontak warga langsung meminta pertolongan kepolisian yang sedang berjaga di pos penjagaan lalu lintas.

Korban langsung dievakuasi ke RSUD R. Soedarsono.

Usai mendapatkan perawatan medis, korban mengaku sehari sebelumnya, (10/8/25) sudah diancam oleh pelaku dengan meminta uang secara paksa.

Baca Juga: Sopir Bus ALS Terancam 6 Tahun Penjara, Terseret Musibah di Padang Panjang Sumbar

Namun korban menolaknya karena kondisi penumpang masih sepi. Pelaku kemudian mengancam korban.

"Sehari sebelumnya korban diancam. Kami targetkan dalam 1x24 jam pelaku dapat kami amankan. Aksi premanisme seperti ini sudah berulang kali meresahkan para sopir dan kondektur bus," tegas Choirul.

Saat ini polisi sedang memburu aksi premanisme yang dilakukan dengan senjata tajam tersebut dengan mengerahkan Tim Resmob Polres Pasuruan Kota.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat, khususnya para sopir angkutan umum segera melapor jika mengalami atau mengetahui tindakan premanisme sehingga segera ditindaklanjuti.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa