“Selain fokus pada pengembangan motor listrik, Yamaha juga melakukan transisi ke penggunaan bahan bakar alternatif dan gabungan energi yang lebih ramah lingkungan,” jelasnya.
Seperti biofuel, hydrogen, synthetic liquid fuel dan lain sebagainya.
Salah satunya adalah bekerja sama dengan raBit (Research Association of Biomass Innovation for Next Generation Automobile Fuels), Yamaha ikut berperan dalam riset dekarbonisasi.
Bicara bahan bakar hydrogen, Yamaha yang tergabung di HySE (Hydrogen Small mobility & Engine technology Association) bersama 4 pabrikan motor lainnya, sebenarnya punya track record panjang.
Sejak 2015 perangkat hydrogen sudah disiapkan, “Dan di 2022, fasilitas pengetesan mulai beroperasi,” ungkap Yukishima Ryo, Group Leader Hydrogen Engine Testing Group, Yamaha Motor Co., Ltd.
Yamaha kini memiliki hydrogen engine evaluation test bench sendiri, bahkan sampai hal dasar seperti fasilitas simulasi pengisian bahan bakar hydrogen pun ada.
Pada 2016 pabrikan asal Iwata ini ikut terlibat dalam pengembangan Lexus LFA, RC dan GS-F. Pada 2020 terlibat pengembangan mesin hydrogen untuk GR Yaris.
Dan join development dengan Lexus untuk kendaraan off-road ROV. Golf car hydrogen juga dikembangkan oleh Yamaha.
Terakhir, prototype skuter berbahan bakar hydrogen untuk skutik komersial dipamerkan di Japan Mobility Show 2025.
Yamaha kali ini bekerja sama dengan Toyota mengembangkan H2 Buddy Porter Concept.
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR