GridOto.com - Pihak kepolisian melalui Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya mengatakan dalam sehari ada sekitar 10 ribu pelanggar kena tilang elektronik (ETLE).
Hal itu seperti disampaikan oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani.
"Jadi dalam sehari bisa 10 ribu pelanggar, tapi biasanya yang tervalidasi hanya sekitar 50 persen," kata AKBP Ojo kepada GridOto.com belum lama ini.
Namun Ojo tak merinci detail mengenai jenis kendaraan pelanggar lalin tersebut.
Hanya, dia menyebut jumlah itu merupakan akumulasi dari ratusan kamera pemantau yang tersebar di jalanan Jakarta.
Memang dalam pantauan GridOto dalam sehari saja ada ratusan lebih masyarakat yang penuhi Posko ETLE di Gakkum Polda Metro Jaya, Pancoran, Jakarta Selatan.
Kendati demikian, Ojo menjelaskan bahwa dengan adanya tilang elektronik ini pelanggar lalulintas bisa berkurang.
Baca Juga: Awas Penjual Curang, Beli Mobil dan Motor Bekas Bisa Bonus Denda Tilang ETLE
"Kami ingin melakukan yang terbaik untuk orang-orang Jakarta, tujuan dari pada ETLE ini kan bukan mencari pelanggar tapi ingin memberikan edukasi agar orang itu tidak melanggar," paparnya.
Dengan adanya tilang ETLE ini mudah-mudahan orang jadi kapok tidak melakukan pelanggaran tilang lagi
Tak hanya itu, dengan adanya tilang ETLE ia berharap angka kecelakaan bisa makin berkurang.
"Dengan harapan ketika pelanggaran menurun maka kecelakaan lalu lintas pun menurun. Saya punya keyakinan itu, karena pelanggaran itu kan awal dari kecelakaan," tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR