Untuk menyatukan ketiga material ini, metode proses pembuatan juga harus dilakukan dengan benar.
"Anyaman carbon fiber sebenarnya lentur, tapi unsur utama karbon yang aslinya keras bisa dibuat dengan tekanan dan resin," terang Hendry.
Lanjut Hendry, resin harus bisa menyerap ke dalam serat anyaman untuk mengikat konstruksi anyaman yang membentuk suatu 'kekuatan'.
Baca Juga: Lebih Tipis dan Ringan, Ini yang Bikin Carbon Fiber Bisa Lebih Kuat
Jika ada rongga udara karena resin terlalu cepat kering tidak sampai menyerap, keseluruhan panel hanya keras di luar dan 'kopong' di dalam.
"Sampai saat ini metode terbaik yang masih digunakan adalah proses infusing," sebut Hendry.
"Udara dari beberapa lembar dihisap dalam vakum kemudian cairan resin diinfus untuk meresap ke dalam, bukan melapisi lembaran," tambah Hendry.
Henry menilai tujuan utama dalam pembuatan panel carbon fiber adalah mendapatkan lightweight dan strengthness secara bersamaan.
"Kasarnya kalau cuma untuk tampilan pakai saja 1 lembar dilapis resin, tapi hasilnya jadi berat dan ringkih," tutup Hendry.