Gridoto.com - Musim liburan sering kali menjadi momen yang tepat untuk melakukan perjalanan atau touring menggunakan motor.
Namanya juga touring, membawa barang bawaan yang cukup banyak mungkin terasa biasa.
Namun, di balik hal itu ada satu aspek kritis yang sering diabaikan, yakni Batas Beban Kendaraan alias Maximum Load Capacity.
Mengabaikan batas beban ideal bukan hanya soal risiko kerusakan mesin, tetapi juga berkaitan erat dengan keselamatan nyawa.
Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng, mengingatkan agar pengendara lebih bijak dalam mengatur barang bawaan.
"Liburan seharusnya membawa kegembiraan, bukan penyesalan. Jangan korbankan keselamatan dan stabilitas motor hanya demi membawa semua barang," ungkap Oke.
"Nikmati liburan dengan motor kondisi prima dan beban yang ideal. Ingat, kita membawa barang, bukan memindahkannya," tegasnya.
Risiko Beban Terlalu Berat
Menurut Oke, motor yang kelebihan beban akan mengalami perubahan titik pusat gravitasi (Center of Gravity).
Baca Juga: Gara-gara Fitur Ini Honda ADV160 Terbaru Makin Enak Dipakai Touring
Akibatnya, stabilitas motor menurun drastis, kemudi terasa lebih berat, dan motor sulit dikendalikan saat harus bermanuver di tikungan atau jalanan yang tidak rata.
Risiko lainnya menyerang komponen vital kendaraan.
Beban berlebih memaksa shockbreaker bekerja ekstra hingga mentok, serta mempercepat keausan ban yang meningkatkan risiko pecah ban di tengah jalan.
Selain itu, jarak pengereman akan menjadi lebih panjang karena rem harus menahan beban yang lebih berat dari kapasitas desainnya.
Batas Ideal Berat
Informasi pasti soal Maximum Load Capacity bisa dicek secara pasti pada stiker di bodi motor atau di buku manual motor.
Kalai secara umum, mayoritas motor bebek dan matic khususnya lansiran Honda, memiliki batas beban total sekitar 150 kg hingga 180 kg.
Angka ini mencakup berat pengendara, penumpang, serta seluruh barang bawaan.
"Agar tetap aman, pastikan meletakkan barang terberat sedekat mungkin dengan pusat gravitasi motor, misalnya di bawah jok atau di depan pengendara, bukan menumpuk tinggi di bagian belakang. Pastikan juga semua barang terikat erat dan sesuaikan tekanan ban sebelum berangkat," papar Oke dalam keterangan resminya.
Dengan mematuhi batas beban ideal tidak hanya menjaga motor tetap awet, tapi juga memastikan perjalanan liburan tetap aman sampai tujuan.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR