Yakni penggunaan pintu geser atau sliding door yang memudahkan aktivitas bongkar muat, terutama untuk kebutuhan distribusi.
“Karena modelnya pintu geser juga kan, enggak ada saingan. Kalau Suzuki APV mesinnya enggak kuat,” katanya.
Efisiensi mesin juga menjadi pertimbangan penting bagi pelaku usaha yang mengandalkan kendaraan ini untuk operasional harian.
Gran Max Blind Van dibekali mesin 1.300 cc yang dinilai lebih hemat dibandingkan pesaingnya.
“Mesinnya juga lebih efisien, Gran Max kan mesinnya 1.300 cc, kalau APV 1.500 cc, jadi buat operasional memang lebih murah,” pungkas Tantu.
Kombinasi desain yang fungsional, mesin yang efisien, serta kecocokan dengan kebutuhan distribusi membuat Daihatsu Gran Max Blind Van menjadi pilihan utama di balai lelang mobil bekas Auksi saat ini.
Tak heran jika unit ini selalu habis terjual dan mendominasi permintaan dalam beberapa bulan terakhir.
"Sudah empat bulan belakangan ini stok Gran Max kami selalu habis. Bahkan (stok) 100 unit Gran Max itu habis. Pokoknya stok masuk habis, masuk lagi, habis lagi," ujar Tantu.
| Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR