GridOto.com – Gempuran mobil baru asal China ke Indonesia ternyata cukup berpengaruh pada pasar mobil bekas di balai lelang AUKSI.
Direktur Komersial AUKSI, Tantu Agung Suharto, mengakui ada koreksi di pasar lelang meski sifatnya tidak berlangsung lama.
“Memang ada sedikit penurunan, tapi masih ada peminatnya, masih bagus,” ujar Tantu saat ditemui di kantor AUKSI Ciledug, Jakarta Selatan, Jumat (12/12/2025).
Ia menjelaskan, pasar lelang sempat tersendat ketika mobil-mobil China mulai masuk ke Indonesia dengan harga yang relatif terjangkau.
“Pasar lelang sempat tersendat sedikit gara-gara banyak mobil China masuk, harganya murah-murah. Itu sempat terkoreksi, tapi paling satu bulan saja, habis itu sudah balik lagi,” jelasnya.
Menurut Tantu, minat terhadap mobil bekas di balai lelang sejatinya tetap tinggi.
Namun, pembeli sempat menerapkan strategi wait and see untuk melihat pergerakan harga mobil-mobil baru yang masuk ke pasar.
“Kalau bicara minat tetap banyak, cuma mereka wait and see. Mereka mau lihat harga mobil yang baru masuk sekian,” kata Tantu.
Seiring berjalannya waktu, pasar lelang kembali bergerak karena segmen konsumen mobil bekas dinilai berbeda dengan pasar mobil baru.
Baca Juga: AUKSI Luncurkan Aplikasi Baru, Pelanggan Bisa Ikut Lelang Real-Time dari Smartphone
Selain itu, karakter pembeli di balai lelang yang mayoritas adalah pedagang mobil bekas juga memiliki kebutuhan tersendiri.
“Karena pembeli di sini kebanyakan pedagang. Mereka beli di sini, lalu unitnya dijual ke luar pulau. Jadi preferensi konsumennya di daerah dan di Jakarta itu berbeda-beda,” pungkasnya.
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR