Motor yang jadi korban yaitu:
1. Honda BeAT nopol AG 6193 EDS yang dikendarai Tursiti ( 50), warga Kecamatan Pare, yang tengah memboncengkan Arjuna (4) cucunya; lalu
2. Honda BeAT nopol AG 6193 EDS yang dikendarai Nova Dwi Fitriani (20) warga Kecamatan Kunjang, serta,
3. Honda Scoopy merah nopol AG 3741 EQ yang dikendarai Agus Praya (32) warga Kecamatan Gadungan.
Bukannya berhenti, setelah menabrak tiga motor, pemuda itu justu tancap gas dan akhirnya dikejar massa.
Baca Juga: Honda Jazz GK5 Kesurupan di Bugisan Wirobrajan Jogja, Nyawa Dua Pemotor Terbayar Murah
Nahas, ketika panik dikejar warga, Wuling Almaz itu kembali menabrak dua motor lain di Jalan Raya desa Pelem yang juga masih di kawasan Kampung Inggris.
Kedua motor yang dihantam kali ini yakni:
1. Suzuki Smash tanpa pelat nomor yang dikendarai Abdulloh Kafabihi (19) warga Kabupaten Pasuruan yang memboncengkan Faza Musafa (17), serta
2. Honda Vario AG 3059 ECK yang dikendarai Harianto (43) warga Kecamatan Wates.
Pihak kepolisian masih terus melakukan pendalaman untuk mencari penyebab tabrak lari tersebut.
Termasuk kemungkinan sopir terpengaruh minuma beralkohol maupun obat-obatan terlarang.
"Masih dalam pendalaman (penyelidikan). Nanti kalau sudah ada gelar perkara, akan kami sampaikan,” ujar Kasi Humas Polres Kediri, AKP Yusi Baiti.
Kerugian materiil dari insiden diperkirakan jutaan rupiah, karena masing-masing kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan cukup parah. Terutama motor yang mayoritas hancur total.
Para korban sudah mendapatkan perawatan medis, sedangkan sopir Wuling Almaz maupun seluruh kendaraan yang terlibat sudah diamankan polisi.
Kini perkara tersebut ditangani Satlantas Polres Kediri.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR