Masih CBU Jepang, Daihatsu Bicara Peluang Produksi Lokal Rocky Hybrid

GridOto.com - Daihatsu buka suara soal peluang untuk memproduksi lokal Rocky Hybrid di Tanah Air.

Saat ini, SUV ramah lingkungan tersebut masih didatangkan secara impor utuh alias completely built up (CBU) dari Jepang.

“Kalau untuk domestifikasi ini sesuatu yang normatif menurut saya. Semuanya akan tergantung kepada demand yang ada di pasar,” ujar Tri Mulyono, Marketing & Customer Relation Division Head PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation, saat ditemui di GIIAS 2025 belum lama ini.

Tri menambahkan bahwa studi terhadap kemungkinan produksi lokal tentu akan melihat animo konsumen terlebih dahulu.

Bila permintaan pasar meningkat dan mencapai angka yang sesuai dengan kalkulasi internal, langkah produksi lokal bisa menjadi pertimbangan serius bagi Daihatsu.

“Begitu demand-nya membaik, naik sampai dengan angka tertentu yang sesuai dengan perhitungan yang ada, tentunya itu menjadi satu stimulus untuk kami melakukan domestifikasi. Tetapi wacana itu tidak ditutup kemungkinannya,” ujarnya.

Rocky Hybrid sendiri menjadi magnet baru di booth Daihatsu selama GIIAS 2025.

Selain statusnya sebagai produk baru, teknologi hybrid yang diusung menarik perhatian banyak pengunjung, terutama setelah mereka menjajal langsung performanya di area test drive.

“Karena unitnya baru tersedia di GIIAS. Baik unit display ataupun unit test drive. Jadi memang konsumen baru bisa melihat dan mencobanya di GIIAS 2025,” jelas Tri.

Baca Juga: Pesan Rocky Hybrid Jangan Ditunda, Tahun Ini Unitnya Cuma Sedikit

Meski data pemesanan nasional masih dalam tahap rekapitulasi, Tri mengungkapkan bahwa pemesanan selama GIIAS menunjukkan respons awal yang positif dari masyarakat.

“Kalau dari angka rasanya memang ini juga buat di kami sesuatu yang baru ya. Jadi kami memang masih melihat animonya seperti apa,” tambahnya.

Daihatsu saat ini kabarnya hanya mengalokasikan sebanyak 150 unit Rocky Hybrid untuk pasar Indonesia sepanjang 2025.

Karena berstatus CBU, pengiriman dilakukan secara bertahap, dengan estimasi konsumen baru akan menerima unit pada akhir tahun 2025.

Selama pameran, Daihatsu menawarkan harga khusus Rocky Hybrid senilai Rp 293,9 juta.

Konsumen cukup melakukan pemesanan dengan booking fee sebesar Rp 2 juta untuk mengamankan antrean.

Rocky Hybrid menggunakan mesin bensin 1.200 cc tiga silinder WA-VEX yang berperan sebagai generator, sementara tenaga utama berasal dari motor listrik 78 kW dengan torsi 170 Nm yang menggerakkan roda depan.

Baterainya berkapasitas 0,74 kWh, dengan klaim konsumsi bahan bakar mencapai 28 km per liter berdasarkan standar WLTC.