Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Biker Ini Bagikan Pengalaman Solo Touring 6.500 Km, Begini Persiapannya

Wisnu Andebar - Selasa, 4 Februari 2025 | 11:30 WIB
Menggunakan CB150R, Made Angga solo touring Jakarta-Timor Leste
Dok. Made Angga
Menggunakan CB150R, Made Angga solo touring Jakarta-Timor Leste

GridOto.com - Made Angga, seorang biker asal Jakarta kembali melakukan aksi solo touring dengan jarak tempuh yang enggak biasa.

Menggunakan Honda CB150R miliknya, Angga melakukan solo touring dari Jakarta ke Mandalika dan menjelajah Indonesia timur sampai Timor Leste.

Perjalanan solo touring kali ini memakan waktu hingga 42 hari dengan total jarak tempuh 6.500 km.

Sebelumnya, pada 2023 lalu Angga sudah melakukan solo touring Jakarta ke 0 Km Sabang pulang pergi, menggunakan kendaraan yang sama serta jarak tempuh yang kurang lebih juga sama yakni 6.500 km.

Menurut Angga, solo touring menjelajah Indonesia Timur cukup menguji fisik dan mental.

Pasalnya, ia harus 12 kali menaiki kapal laut untuk menyeberang antar pulau dengan jadwal yang jarang serta ombak laut yang ganas, seperti di Laut Sawu dan beberapa selat lainnya.

Belum lagi cuaca yang panas, medan ekstrem, dan badai besar di daratan.

Ia juga harus menyeberang selama 15 hingga 30 jam untuk menuju ke pulau lainnya.

“Saya menyeberang dari Kupang ke Sumba selama 30 jam dengan ombak yang besar dan tidur di atas kapal dengan angin yang kencang," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima GridOto.com, Senin (3/2/2025).

Baca Juga: Solo Touring Ditemani Vespa PX Tua, Muchit Libas 2.000 Km Demi Kenal Budaya dan Adat Istiadat di Tanah Air

"Indonesia timur ini memang sangat menguji mental dan fisik. Bahkan, di Pulau Flores ada ribuan tikungan lebih yang harus ditempuh, dan ketika berhasil melewatinya, kita akan mendapatkan sertifikat 1.000 Tikungan Flores," sambung Angga.

Untuk rute perjalanan, dari Jakarta Angga langsung menuju Situbondo melewati jalur Pantura, lalu menyebrang ke Lombok, Sumbawa, Flores, Komodo, Pulau Padar, 0 Km Selatan Indonesia di pulau rote, Kupang, Timor Leste, Sumba, Gili Trawangan, Nusa Penida, Bali, dan kembali ke Jakarta lewat Banyuwangi melalui lintas selatan.

Selama perjalanan ini, ia melihat perbedaan alam antara Indonesia barat dan Indonesia timur, seperti cuaca Indonesia timur yang lebih panas dan kering, tetapi pantainya sangat luar biasa.

Made Angga saat tiba di Sirkuit Mandalika
Dok. Made Angga
Made Angga saat tiba di Sirkuit Mandalika

Saat eksplorasi di Pulau Timor, ia melihat banyak pemandangan yang indah hingga ke Timor Leste dan tiga Pos Lintas Batas Negara (PLBN), yaitu PLBN Motamasin, PLBN Motaain, dan PLBN Wini.

Lebih lanjut, Angga menyampaikan dalam mempersiapkan perjalanan ini setidaknya membutuhkan waktu hingga tiga bulan.

Pengecekan yang dilakukan untuk motor meliputi bagian kaki-kaki, pengereman, velg jari-jari, dan jika ada yang kurang nyaman, maka segera diperbaiki selama periode tersebut sebelum melakukan perjalanan.

Tidak lupa juga melakukan persiapan fisik dengan rutin berolahraga dan menjaga mental.

"Saya sarankan untuk riset terlebih dahulu setiap daerah yang akan dilewati serta persiapkan perlengkapan touring," ucapnya.

Menurutnya, peralatan seperti kunci-kunci tidak boleh ketinggalan untuk memperbaiki kerusakan saat keadaan darurat.

Selain itu, disarankan membawa part cadangan yang sekiranya rawan pergantian.

Hal ini disesuaikan dengan kondisi motor masing-masing. Jika memungkinkan, bawalah alat tambal ban serta pompa kecil untuk perjalanan.

"Jangan lupa membawa vitamin serta obat-obatan pribadi, karena di Indonesia timur ini cuacanya sangat berbeda dengan kita yang mungkin tinggal di Indonesia barat," imbuhnya.

Tidak hanya itu, oli mesin cadangan juga dipersiapkan mengingat jarak yang ditempuh cukup jauh.

Adapun ia menggunakan pelumas mesin PTT Challenger Superbike 10W40 untuk Honda CB150R berkelir hitam miliknya

"Saya bersyukur, walaupun mesin motor CB150R sudah saya siksa di Sabang dan melakukan pergantian oli pada jarak 3.500 km, lalu kembali saya gunakan di Indonesia timur ini dengan pergantian pelumas pada 4.000 km, motor tetap aman," tutur Angga.

"Saya belum pernah bongkar mesin pada perjalanan Sabang-Timor Leste dengan total jarak sekitar 13.000 km ini. Kendalanya hanya pernah putus kabel kopling dan ban bocor," lanjutnya.

Ia berharap pengalaman perjalanannya ini kembali dapat menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk menjelajahi keindahan Indonesia.

"Pesan saya sama seperti sebelumnya saat pulang solo touring dari 0 km Sabang, saya berharap ke depannya lebih banyak anak muda yang tertarik untuk menjelajahi Indonesia dan menyadari bahwa Indonesia tidak kalah indah dengan negara lain," pungkasnya.

Editor : Dida Argadea

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa