Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kelebihan dan Kekurangan Honda Stylo 160, Test Ride Skutik Retro Yang Lebih Kencang Dari Vario

Antonius Yuliyanto,Rangga Kosala - Selasa, 27 Februari 2024 | 15:54 WIB
Posisi duduk Honda Stylo 160 untuk harian masih nyaman
Rizky/GridOto
Posisi duduk Honda Stylo 160 untuk harian masih nyaman

Jika kurang, jangan lupa ada bagasi di balik jok berkapasitas 16,5 liter. Yang ternyata bisa muat helm bergaya retro atau yang punya shell ramping.

Bagasi Honda Stylo 160 bisa muat helm, tapi yang batoknya ramping
Aant/Otomotif
Bagasi Honda Stylo 160 bisa muat helm, tapi yang batoknya ramping

Selain helm, tentunya bisa untuk menaruh jas hujan, sandal, atau sarung tangan.

Yang hampir tak pernah terpakai adalah konsol kecil di bagian bawah knop keyless, karena sangat dangkal sehingga jika menaruh barang di dalamnya akan rawan jatuh.

Oiya dengan dek yang tak begitu lebar, maka jika akan dipakai untuk membawa galon air 19 liter cukup sulit, karena hanya masuk sekitar separuh. Jadi wajib diikat atau minimal dijepit kaki.

Dek Honda Stylo 160 kurang muat galon, cuma masuk separuh
Aant/Otomotif
Dek Honda Stylo 160 kurang muat galon, cuma masuk separuh

Itu saja? Eits ada juga fitur andalan di area kaki-kaki, salah satunya rem cakram di kedua roda karena yang dites tipe ABS. Kinerjanya sangat memuaskan, empuk dan pakem baik yang depan maupun belakang.

Kinerja ABS juga jempolan, enggak mengagetkan jari tangan meski cuma 1 channel yang depan saja. Namun, khas ABS 1 channel, sering terdengar dengungan dari modulatornya.

Rem Honda Stylo 160 sangat pakem, handelnya pun empuk
Aant/Otomotif
Rem Honda Stylo 160 sangat pakem, handelnya pun empuk

Yang perlu jadi catatan adalah fitur spion yang model bulat, ternyata pandangan ke belakang cukup terbatas, tak semaksimal yang model lebar. Tapi memang secara desain sangat masuk dengan gaya retronya.

Data tes akselerasi:
0-60 km/jam: 4,77 detik
0-100 km/jam: 14,73 detik
0-201 m: 11,75 detik (@91,7 km/jam)
0-402 m: 18,97 detik (@106,5 km/jam)
Top speed di spidometer: 120 km/jam
Top speed di Racelogic: 111,8 km/jam
Konsumsi bensin: 42,6 km/liter

Data spesifikasi:
Tipe mesin: 4 Langkah, SOHC 4 klep, eSP+
Tipe pendingin: cairan
Sistem suplai bahan bakar: PGM-FI
Diameter x langkah: 60,0 x 55,5 mm
Kapasitas: 156,9 cc
Rasio kompresi: 12:1
Daya maksimum: 15,2 dk (11,3 kW) @8.500 rpm
Torsi maksimum: 13,8 Nm @7.000 rpm
Tipe tranmisi: Otomatis, V-Matic
Tipe kopling: Otomatis, Sentrifugal, Tipe Kering
Tipe pelumasan: Basah
Kapasitas minyak pelumas: 0,8 liter (penggantian periodik)
Tipe starter: Elektrik
Tipe rangka: Underbone (eSAF)
Tipe suspensi depan: Teleskopik
Tipe suspensi belakang: Swing arm dengan suspensi tunggal
Ukuran ban depan: 110/90-12 M/C Tubeless
Ukuran ban belakang: 130/80-12 M/C Tubeless
Rem depan: Cakram hidraulis 220 mm kaliper piston ganda (ABS), cakram hidraulis 190 mm kaliper piston tunggal (CBS)
Rem belakang: Cakram hidraulis 220 mm kaliper piston tunggal (ABS), Tromol (CBS)
Sistem pengereman: Anti-lock Braking System (ABS) & Combi Brake System (CBS)
P x L x T: 1.886 x 706 x 1.133 mm (ABS), 1.886 x 701 x 1.133 mm (CBS)
Tinggi tempat duduk: 768 mm
Jarak sumbu roda: 1.275 mm
Jarak terendah ke tanah: 151 mm
Berat kosong: 115 kg (CBS), 118 kg (ABS)
Kapasitas tangki bensin: 5 L
Sistem pengapian: Full transisterized
Tipe aki: 12 V-5 Ah, tipe MF
Tipe busi: NGK LMAP8L-9
Daya charger: 5 Volt 2,1 Ampere 

 

Editor : Dimas Pradopo

Harga Mulai Rp 410 Juta, Wuling Cloud EV Bakal Ancam Siapa Saja?

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa