Collin Chapman yang pada saat itu menjadi pemilik Lotus Cars bahkan sampai terjun langsung untuk mengembangkan mesin untuk sedan dua pintu ini.
Ia memilih mesin twin-cam copotan Ford Kent yang kemudian ia oprek habis-habisan.
Hasilnya, mesin twin-cam 1.600 cc bertenaga 105 dk yang disematkan pada Ford Lotus Cortina generasi pertama.
Mesin ini diklaim mampu membuat Lotus Cortina generasi pertama melesat hingga 174 Km/jam.
Baca Juga: Sejarah Mobil Listrik. Ford Gyron, Mobil Listrik Produksi Tahun 1961 Ini Desainnya Mirip Jet Tempur
Dengan performa sedemikian rupa, enggak heran jika Lotus Cortina dianggap jadi mobil berkecepatan tinggi pertama dari merek Ford.
Meski punya tenaga yang lumayan di zamannya, produksi Ford Lotus Cortina ternyata tidak bertahan lama.
Pasalnya, produksinya diketahui dihentikan pada 1966 silam dan digantikan penerusnya di tahun yang sama.
Tetapi, pada pengembangan Ford Lotus Cortina generasi kedua, pihak Ford gagal membujuk Lotus Cars untuk melanjutkan kerja samanya.
Baca Juga: Nostalgia Lahirnya Ford GT40, Mulai Dari Disebut Mobil Balap Gagal Sampai Menjadi Ferrari Killer!
Dengan begitu, Ford memproduksi Lotus Cortina generasi kedua dengan sedikit ubahan, yakni logo Lotus yang sempat menempel di bodinya diganti dengan emblem Twin Cam.
Perlu kalian ketahui, ada satu hal yang menarik dari sedan dua pintu hasil kerja sama Ford dan Lotus Cars ini.
Pihak Ford diketahui menyebutnya Cortina Lotus, namun para penggemar otomotif di dunia justru mengenangnya dengan nama Lotus Cortina.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | Hemmings.com |
KOMENTAR