Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bos Formula E Alejandro Agag Sayangkan Honda Mundur dari Formula 1

Laili Rizqiani - Sabtu, 3 Oktober 2020 | 15:34 WIB
Honda mengumukan mundur dari Formula 1 dengan alasan fokus mengembangkan teknologi nol emisi
Kolase GridOto
Honda mengumukan mundur dari Formula 1 dengan alasan fokus mengembangkan teknologi nol emisi

GridOto.com - Pabrikan asal Jepang, Honda mengumumkan mundur dari Kejuaraan Balap F1 setelah musim 2021.

Alasannya karena Honda ingin fokus untuk membangun teknologi tanpa emisi seperti fuel cells dan baterai.

"Ini bukan akibat pandemi virus corona, tetapi karena tujuan bebas karbon jangka panjang kami,"  terang Kepala Eksekutif Honda, Takahiro Hachigo pada konferensi pers online, Jumat (2/10/2020) kemarin.

Mundurnya Honda sebagai pemasok mesin F1 membuat tim Red Bull dan AlphaTauri harus mencari mesin baru antara Mercedes, Renault atau Ferrari.

Baca Juga: Ditinggal Minggat Honda Usai F1 2021, Red Bull Kecewa Berat

Mundurnya Honda dari balap F1 turut mendapat komentar dari Bos Formula E, Alejandro Agag.

“Saya tidak melihat ini sebagai kabar baik untuk Formula E dan berita buruk untuk Formula 1. Menurutku ini justru berita buruk unruk motorsport secara umum," ujar Alejandro Agag, seperti dikutip dari Reuters.com.

Menurut pengusaha asal Spanyol itu, Formula E memiliki keterkaitan untuk saling mendukung, bukan sebagai kompetitor.

"Jika salah satu pabrikan meninggalkan motorsport bukan berarti itu akan menjadi keunggulan bagi olahraga lain. Kurasa ini bukan kabar baik," tuturnya.

Baca Juga: RESMI! Honda Mundur dari Formula 1 Setelah Musim F1 2021 Berakhir

Formula 1 dan Formula E saling terkait melalui periusahaan media Amerika Serikat milik John Carl Malone, Liberty Interactive.

Liberty Media merupakan pemegang hak siar balapan Formula 1, sedangkan Liberty Global adalah pemegang saham terbesar di Formula E.

Agag mengatakan elektrifikasi adalah tren yang tidak bisa dihentikan namun bukan berarti tidak ada tempat untuk Formula 1 di masa depan.

"Akan selalu ada ruang untuk olahraga balap mobil pembakaran, tetapi tidak akan terkait dengan industri. Saya kira industri akhirnya hanya akan fokus pada motorsport listrik," pungkasnya.

Editor : Hendra
Sumber : Reuters

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa