GridOto.com - Setelah motor terendam banjir jangan langsung menyalakan mesin.
Takutnya air yang masuk ke dalam ruang bakar malah memperparah kerusakan.
Air yang masuk ke ruang bakar dan terkompresi menyebabkan water hammer.
Efeknya piston bisa pecah dan setang piston bisa bengkok.
(Baca Juga: Catat! Beberapa Komponen Ini Wajib Diganti Kalau Skutik Dipakai Menerobos Banjir)
Nah, berikut pertolongan pertama yang bisa dilakukan setelah motor terendam banjir.
Hal pertama kali yang harus dilakukan adalah evakuasi motor ke tempat yang lebih aman.
Setidaknya ke tempat yang enggak terdampak oleh banjir.
Kemudian buang oli lama dan air dalam mesin terlebih dahulu.
(Baca Juga: Kenapa Oli Mesin Bekas Berwana Hitam? Ternyata Ini Penyebabnya)
"Caranya buka baut pembuangan oli seperti biasa, kalau tercampur air, oli akan bewarna coklat susu," buka Zenal, punggawa Rafi Matic kepada GridOto.com.
Selain dari lubang pembuangan oli, keluarkan juga air di dalam mesin melalui lubang knalpot.
Pastikan oli dan air yang ada di dalam mesin sudah terbuang.
"Kalau kurang yakin bisa miringkan motor ke kiri dan ke kanan," jelas Zenal.
(Baca Juga: Pakai Cairan Gurah Mesin Water Based Bisa Sebabkan Water Hammer?)
Kemudian copot busi dan bersihkan busi dari air yang tersisa.
Kemudian cek filter udara dan bersihkan CVT buat motor matic.
"Kalau bisa, cek juga karburator atau throttle body," saran Zenal.
"Biar maksimal karburator atau throttle body buka dan bersihkan," pungkasnya.
Kalau memang enggak memungkinkan dilakukan sendiri, lebih baik bawa motor ke bengkel terdekat untuk penanganan lebih lanjut.
Ingat, jangan coba hidupkan motor sebelum semua komponen dibersihkan dan dipastikan terbebas dari air.
(Baca Juga: Ingat Lagi! Ban Jenis Tubeless Tidak Aman Dipasang di Pelek Biasa)
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR