GridOto.com - Menggambar di media motor, mobil, atapun helm, bukan hanya bisa dilakukan dengan cara airbrush atau decal, tetapi bisa juga dikerjakan menggunakan tangan atau yang akrab dengan istilah hand painting.
Bisnis ini lah yang digeluti oleh Nova Gunawan, owner Nova Tigabelas atau NF.13, yang membuka jasa hand painting untuk berbagai media seperti motor, mobil, helm, jaket, dan lain-lain.
"Pada dasarnya gue bisa gambar di media apapun, tapi karena gue emang main motor (custom), jadi ya kebanyakan gue gambar di media semacam tangki motor, bodi motor, helm, dan lainnya," ucap Nova saat ditemui GridOto.com, Senin (19/10/2020).
Nova menjelaskan, NF.13 menerima segala pesanan hand painting di media apapun, dengan harga yang beragam, tergantung dari desain dan tingkat kesulitan.
Misalnya di helm, ia membanderol harga mulai Rp 250 ribu. Untuk di tangki motor, banderolnya mulai Rp 800 ribuan, di mobil mulai Rp 1,5 jutaan.
Namun, Nova mengatakan, secara detail sebenarnya ia tidak memiliki patokan harga yang pasti dalam menggambar. Harga yang tertulis di atas, merupakan batas bawah atau harga termurah untuk memakai jasanya.
"Kalau ngomongin harga, itu tergantung desain, tingkat kesulitan dan lain-lain. Ukuran gambar enggak terlalu pengaruh sih, karena kecil kan bisa jadi lebih sulit karena butuh detail, sedangkan gede juga enggak selamanya mahal. Semua itu tergantung konsep, makanya enggak ada harga pastinya, enggak saklek sebenarnya kalau untuk harga," tutur Nova.
"Makanya, pada tahap awal itu gue harus ngobrol dulu sama customer, gambarnya bagaimana, media-nya apa, ukurannya bagaimana, tingkat kesulitannya bagaimana. Jadi memang customer tuh harus konsultasi dulu, baru ditentuin harganya," sambungnya.
Baca Juga: GeBer UKM: YZM Garage, Bengkel Berprestasi dan Pembuat CDI Motor yang Diakui Dunia
Bagi konsumen yang ingin menggunakan jasa Nova dalam menggambar, tahap pertama yang harus dilakukan adalah berkonsultasi perihal gambar apa yang ingin dibuat.
Di tahap ini, Nova mengaku ia akan sangat detail menanyakan konsep serta keinginan ataupun ciri khas dari karakter konsumennya. Hal ini bertujuan untuk menemukan benang merah antara dirinya serta kemauan konsumen.
"Makanya gue enggak suka sama konsumen yang kalau ditanya jawabannya terserah. Karena takutnya gue udah gambar A misalnya, ternyata dia enggak suka," ucapnya.
"Nah kalau ada konsumen seperti itu, ya gue akan tanya-tanya terus sampai detail, misalnya dia sukanya apa, warna apa, dan lain-lain. Begitu udah mulai ketemu benang merahnya, gue akan bikin gambar kasarnya di kertas, jadi konsumen juga punya gambaran," tuturnya.
Baca Juga: GeBer UKM: Batavia Horn, Bengkel Spesialis yang Awalnya Kesal dengan Suara Berisik Klakson!
Dalam menggambar, Nova menggunakan merek cat buatannya sendiri bernama Flip Flop. Cat ini berbahan enamel yang diklaim tahan air dan mampu menempel secara permanen di bidang yang digunakannya.
"Catnya permanen. Kalau dicoating atau vernish, itu gak akan rusak. Tapi kalau enggak dicoating, palingan rusaknya karena baret, dicongkel orang, dan lain-lain," jelasnya.
Ia menambahkan, cat tersebut juga tahan air sehingga tidak masalah jika customer rajin mencuci barangnya tersebut.
Kini, usahanya bisa dibilang sudah berkembang pesat. Bukan hanya jasa hand painting, kini Nova punya beberapa produk lain seperti bengkel custom beserta clothing merchandise-nya bernama Chopper Poser, lalu produk cat enamel bernama Flip Flop.
Serta, ada pula jasa hand painting beserta pernak-pernik buatan tangan Nova seperti custom diecast, custom pentil ban, dan beberapa custom aksesori lainnya bernama NF.13.
Tak ketinggalan juga usaha warung kopinya yang ia beri nama Warchop.
Semua usahanya tersebut ia kelola sendiri di satu tempat, berdasarkan hobi-nya di dunia seni dan otomotif.
"Kalau cat, awal mulanya itu karena gue sadar, kayaknya gue enggak bisa hanya jualan jasa. Akhirnya gue jualan cat buatan gue sendiri, namanya Flip Flop. Jadi ada passive income lah dari penjualan cat ini," jelas Nova.
Sedangkan, untuk bengkel custom, ia mengaku bisnis ini berawal dari keinginannya membangun motor custom beraliran chopper.
Baca Juga: GeBer UKM: Abah Custom, Bengkel 'Umum' yang Jadi Rujukan Komunitas Motor Trail dan Supermoto
"Sebenernya, gue awalnya bikin motor buat gue sendiri, terus teman-teman lihat dan akhirnya minta bikinin juga. Lambat laun customer juga mulai masuk, makanya gue sekarang merambat ke bengkel custom," tuturnya.
Sekarang, pria kelahiran 1984 ini memiliki beberapa rekan yang membantunya menjalankan bisnis tersebut.
"Iya awalnya semua gue lakuin sendiri. Kalau sekarang, gue enggak mau bilang gue punya karyawan sih, jadi gue ngajak teman-teman gue, adik-adik gue buat belajar sama-sama, tapi mereka gue kasih income juga. Misalnya ada project, mereka gue suruh bantuin, lalu gue kasih duit," ucapnya.
"Kalau ada exhibition juga gue selalu dorong mereka, gue kasih panggung. Jadi selama mereka masih berproses, gue sediakan tempat buat mereka," tambahnya.
Baca Juga: GeBer UKM : Surya Painting 18, Spesialis Cat Pelek Motor, Awalnya Sempat Dibilang Bengkel Aneh
Kini, total Nova memiliki dua orang crew untuk menggambar, satu orang crew untuk bengkel custom, dan empat orang crew untuk project mural.
Saat disinggung perihal omzetnya, ia mengaku mendapatkan pemasukan rata-rata sebesar Rp 5-15 juta per-bulan.
Buat kalian yang tertarik menggunakan jasa Nova untuk menggambar, membangun motor custom, ataupun ingin membeli merchandise buatannya kalian bisa langsung sambangi workshop NF.13 di alamat:
Jl. Komp. Depag, Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
0821-1048-413 (Nova)
Instagram: @Nova.tigabelas