"Tidak hanya dari unit penjualan mobil (baru) saja," tegas Kartika.
Baca Juga: Tanggapan Chery Soal Perang Harga, Efek Pasar Lesu dan Pesatnya Teknologi
"Kita juga harus melihat frekuensi pembelian, interval pergantian oli mesin, merek apa yang dipilih konsumen dan kategori pelumas seperti apa yang dipilih konsumen," tambahnya.
Sehingga pertumbuhan kebutuhan pelumas merupakan peluang juga untuk Shell Lubricants Indonesia.
"Jadi, (pasar pelumas) masih banyak kesempatan, terutama untuk Shell Indonesia melalui Shell Helix dan Helix Astra," ungkap Kartika.
"Sampai tahun ini pun kita masih mengalami pertumbuhan yang cukup positif," tuturnya.
Di tengah melesunya pasar mobil baru, umumnya pemilik kendaraan untuk merawat kendaraan yang mereka miliki.
Dengan begitu, kebutuhan akan sparepart termasuk oli bisa menjadi meningkat.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR