Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Charles Linglung Duduk di Dekat Pos Satpam, Honda Vario 125 Baru Beli Rp 26 Juta Lenyap

Irsyaad W - Jumat, 22 Agustus 2025 | 09:25 WIB
Charles Irawan (31), pekerja pabrik yang menjadi korban begal motor di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Honda Vario 125 baru dibeli Rp 26 juta raib
IG/@deliserdanginfoo
Charles Irawan (31), pekerja pabrik yang menjadi korban begal motor di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Honda Vario 125 baru dibeli Rp 26 juta raib

GridOto.com - Nasib apes dialami pekerja pabrik bernama Charles Irawan (31) saat perjalanan pulang bekerja.

Honda Vario 125 yang baru dibelinya seharga Rp 26 juta lenyap digondol begal.

Ia juga mendadak linglung duduk di dekat pos satpam Kompleks Cemara Kuta, Deli Serdang, Sumatera Utara usai motor matic-nya itu direbut sembilan orang begal.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Insiden ini pun diabadikan dalam video dan viral di media sosial.

"Buat kawan-kawan yang pulang kerja lewat Jalan Haji Anif hati-hati ya, rawan begal," ucap seorang pria berbaju hitam yang merekam video.

Sintia Aulia (31), istri Charles, menyampaikan peristiwa terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, (9/7/25) lalu.

Baca Juga: Buruh Bangunan Cerdas, Sukses Selamatkan Motor saat Dikepung 6 Begal Berkedok Leasing

Sehari-hari, korban bekerja sebagai helper di salah satu pabrik keramik kawasan KIM II.

Malam dini hari itu, korban hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan Patumbak.

Namun, saat melintas di lokasi, tiba-tiba ada tiga pengendara motor yang memepetnya.

"Suami saya ditendang hingga terjatuh, lalu dipukul pakai sebalok kayu. Pelaku ada sembilan orang," kata Sintia melalui saluran telepon, (20/8/25) dikutip dari Kompas.com.

"Mereka ada yang membawa senjata tajam. Makanya, suami saya takut dan lari ke arah kantor satpam perumahan Cemara Kuta itu," ucapnya.

Alhasil, Vario 125 suaminya dibawa lari oleh para pelaku.

Selanjutnya, korban pun dijemput keluarga dan membuat laporan ke Polsek Medan Tembung.

Baca Juga: Polisi yang Jamin, Warga yang Bela Diri Saat Dibegal Nggak Bakal Dipenjara

"Padahal, dua bulan lalu kami beli motor itu cash, Rp 26 jutaan. Kami kumpul-kumpulin uang dari gaji beberapa tahun. Rupanya raib gitu saja. Sedih-lah," ucap Sintia.

Kini, Charles pun terpaksa bekerja dengan motor lamanya.

Setiap pulang kerja, dia cemas. Sebab, mesin motor lama-nya itu kerap kali mogok.

"Itulah makanya kami beli motor baru. Sekarang ya begitulah, tiap malam saya cemas. Kalau mogok misalnya ya terpaksa keluarga jemput," sebut Sintia.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang menyampaikan pihaknya telah mengecek laporan korban.

"Kami sudah cek TKP. Saat ini, kami sedang menyelidiki pelakunya," ujar Parulian saat diwawancarai di Polsek Medan Tembung disitat dari Kompas.com.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa