GridOto.com - Anggota Polisi rompi hijau atau personil Satlantas Polres Blitar mengalami kesialan.
Tubuhnya terpental dihajar remaja 17 tahun warga Sambong, Kecamatan Kanigoro memakai Suzuki Carry pikap.
Yaitu Aipda M Zainun tertabrak mobil pikap yang dikemudikan remaja inisial LA (17) karena gugup lihat isyarat tangan.
Saat kejadian, Zainun tengah bertugas dalam razia kendaraan di jalan raya Desa Duren, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, (12/8/25).
Akibatnya, Zainun mengalami luka-luka pada bagian kepala dan harus dirawat di rumah sakit.
Kasatlantas Polres Blitar, AKP Rio Angga Prasetyo mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap LA, insiden itu disebabkan oleh ketakutan LA karena hendak diberhentikan oleh korban.
"Iya. Berdasarkan hasil pemeriksaan, LA takut karena tidak memiliki SIM A," ujar Rio melalui sambungan telepon, (12/8/25) petang menukil Kompas.com.
Baca Juga: Innova Reborn Cacat, Tiga Anggota Polisi Ditabrak Komplotan Maling Naik Camry Hasil Begal
Sebelum tertabrak, Zainun memberikan isyarat tangan untuk meminta LA menepikan mobil pikap yang ia kemudikan untuk menjalani pemeriksaan kelengkapan berlalu lintas.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR