Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tekanan Angin Ban Sering Dibiarkan Kurang, Siap-siap Ini Risikonya

Ryan Fasha - Minggu, 17 Agustus 2025 | 08:00 WIB
Jangan biarkan ban mobil kempis dipaksa pakai jalan malah bikin rusak. ILUSTRASI. Ban Mobil Kempis
istimewa
Jangan biarkan ban mobil kempis dipaksa pakai jalan malah bikin rusak. ILUSTRASI. Ban Mobil Kempis

GridOto.com - Menjaga tekanan angin ban penting sekali dilakukan.

Hal ini berlaku untuk mobil konvensional maupun mobil listrik.

Kita sebagai pemilik mobil kerap kali membiarkan tekanan angin ban kurang dari standar.

Tekanan angin yang kempis ini faktanya bisa membuat merusakan pada ban itu sendiri lho.

Ban yang kempis akan memberikan tekanan berlebihan pada dinding ban atau side wall.

Kode pada dinding ban mobil
Rudy Hansend/ GridOto.com
Kode pada dinding ban mobil

Baca Juga: Ban Mobil Cepat Rusak, Perlu Tahu Ini Tiga Penyebab Utamanya

"Side wall akan menanggung bobot mobil, namun karena enggak ada angin maka efeknya bisa rusak," sebut Mus Mulyadi, kepala bengkel Bridgestone One Stop Service (BOSS) di Kalimalang, Jakarta Timur.

Side wall bisa berubah bentuk karena terlalu sering kurang angin.

Alhasil struktur side wall atau dinding ban yang rusak membuat laju mobil enggak stabil.

Jika sudah terjadi maka mau enggak mau harus ganti ban baru.

Mencegahnya kita wajib mengecek tekanan angin minimal setiap 2 minggu sekali.

Stiker tekanan angin ban mobil
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Stiker tekanan angin ban mobil

Baca Juga: Tips Sederhana Bikin Ban Mobil Mobil Listrik Biar Enggak Gampang Rusak

"Tekanan angin yang terjaga sesuai standar membuat umur ban juga awet," jelasnya lagi.

Cek pula di telapak ban apakah ada kebocoran halus.

Jika ada segera tambal ban agar enggak ada angin yang keluar sama sekali.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa