GridOto.com - Bodi Toyota Avanza terkoyak hebat hingga kabin terihat usai alami peristiwa maut di Tol Gempol-Pasuruan.
Tepatnya di KM 784.800 Jalur B, pada Sabtu (17/5/2025) dini hari, yang mengakibatkan dua orang penumpangnya tewas serta tiga orang lainnya terluka.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Hendrix Kusuma Wardhana menerangkan, semula Avanza bernopol N-1385-AAM melaju dari arah Probolinggo menuju Malang melintasi di lajur cepat ruas jalan tersebut.
Setibanya, di KM 784.800, diduga ada truk bermanuver dari lajur lambat ke lajur cepat.
Jarak aman antar kendaraan yang terlalu pendek, membuat Avanza tidak dapat melakukan pengereman secara tepat waktu.
Akibatnya, tabrakan tak dapat terhindarkan dan membuat bodi depan Avanza menabrak sisi belakang kendaraan diduga tersebut.
Kendaraan yang tertabrak bodi belakangnya tidak diketahui secara pasti nopol ataupun identitas sopirnya, karena tidak tampak berada di lokasi.
Baca Juga: Toyota Avanza Koprol Hebat 4 Kali di Gunung Kayangan, Tiga Mahasiswa Terlempar Masuk Kamar Jenazah
Diduga, kendaraan tersebut tetap melanjutkan perjalanan setelah terlibat kecelakaan.
"Tiba-tiba kendaraan yg tidak diketahui identitasnya pindah lajur dari lajur lambat ke lajur cepat. Jarak terlalu dekat Avanza menabrak sisi belakang kendaraan itu, lalu oleng ke kiri menabrak guardrail," ujarnya menyitat TribunJatim.com, pada Sabtu (17/5/2025).
Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi.
Hendrix menduga kecelakaan tersebut karena pengemudi Toyota Avanza kurang berhati-hati dalam menjaga jarak aman antar kendaraan.
Namun, penyelidikan lanjutan atas kejadian kecelakaan itu, akan dikembangkan kembali oleh Anggota Unit Laka Satlantas Polres Pasuruan.
"Diduga kecelakaan terjadi karena pengemudi Avanza bernopol N-1385-AAM kurang hati-hati dan kurang jaga jarak. Serah terima barang bukti kendaraan dan surat-surat kepada Unit Laka Polres Pasuruan," pungkasnya.
Sementara itu, korban meninggal dunia dalam insiden tersebut, diantaranya dua orang perempuan berinisial DJP (12), dan WW (29).
Lalu, korban luka berat, laki-laki berinisial CA (31).
Sedangkan, dua orang korban luka ringan, laki-laki berinisial BK (30) dan perempuan berinisial JH (47).
Namun, ada juga korban selamat yakni perempuan AR (30) dan AL (2,6).
| Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
KOMENTAR