GridOto.com - Direktur balap Aprilia, Massimo Rivola semakin optimis kalau pabrikan asal Italia ini akan bertarung memperebutkan gelar juara dunia di MotoGP 2026.
Jika melihat pencapaian yang diraih tahun ini, apa yang dikatakan Rivola memang bukan isapan jempol semata.
Lewat penampilan apik Marco Bezzechhi yang sejatinya pembalap nomor 2 di tim pabrikan Aprilia, mereka total meraih 6 kemenangan yang terdiri 3 kemenangan di Sprint Race, dan 3 di Main Race musim ini.
"Saya ingin menekankan bahwa ini adalah tahun pertama Marco dan Aprilia bersama. Biasanya, butuh waktu ketika seorang pembalap berganti motor. Tapi kami melihat potensi Marco sejak awal," ujar Rivola dikutip dari Speedweek.
Sayangnya, di tengah kejutan yang ditampilkan Bezzecchi, Aprilia juga mengalami nasib buruk dengan pembalap utamanya.
Baca Juga: Jorge Martin Batal Tinggalkan Aprilia Demi Honda, Begini Pengakuan Sang Manajer
Jorge Martin yang datang dengan titel juara dunia MotoGP 2024 dan diharap bisa menggendong penampilan Aprilia di musim ini justru mengalami nasib kurang baik.
Sepanjang tahun Martin harus mengalami 4 cedera serius yang membuatnya absen total pada 29 balapan (sprint dan main race).
Selain mengganggu fisiknya, cedera yang dialami juga memperlambat proses adaptasinya dengan motor Aprilia, dan turut mengganggu mentalnya di lintasan.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR