GridOto.com - Selain dari air radiator yang berkurang, mesin mobil bekas yang overheat biang keladinya bisa dari beberapa hal ini gaes.
Hati-hati, suhu mesin terlalu tinggi alias overheat bisa berdampak buruk pada mesin mobil.
Mesin mobil yang overheat bisa menyerang internal mesin seperti setang piston, water jacket, hingga kepala silinder.
Jika bagian tersebut bermasalah akibat overheat, bisa mengeluarkan biaya perbaikan yang tidak sedikit.
Pada umumnya, ada tiga penyebab mesin overheat, simak ya.
1. Selang Radiator Bocor
Penyebab paling umum adalah terjadi kebocoran pada selang radiator atas maupun bawah.
"Terkadang, selang radiator sering pecah di bagian ujung, atau pas bagian menekuk," bilang Budhi Lamtoro.
Budhi Lamtoro dari bengkel servis Red Pal Service, Palmerah, Jakarta Barat.
Biasanya kebocoran selang radiator ini meninggalkan bekas tetesan bagian selangnya.
"Kalau sudah pecah, sebaiknya segera ganti baru karena percuma kalau diservis," pungkas Budhi.
2. Angin Palsu
"Angin palsu bisa terjadi pada radiator mobil Eropa, namun mobil non Eropa pun juga perlu buang angin palsu," tutur William Kurniawan dari bengkel One Second Faster, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Angin palsu pada jalur pendinginan mesin kerap bikin mesin cepat panas," tambah Willy, sapaannya.
Sehingga sebaiknya saat melakukan penggantian cairan radiator.
"Jangan lupa lakukan bleeding hingga gelembung air menghilang," bebenya.
3. Tutup Radiator Rusak
Gejala tutup radiator rusak bisa dikenali jika ada jejak air yang berasal dari tutup radiator.
"Biasanya seal tutup radiator sudah robek, sehingga air radiator mengalir keluar," jawab Willy.
"Jika hendak mengganti tutup radiator, sebaiknya periksa dulu spek tekanan suhu," tutupnya.
Baca Juga: Inilah Beberapa Hal Penyebab Mesin Mobil Bekas Sulit Distarter, Cek Sebelum Mudik
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR