Itu menjadi tanda kontaminasi air sudah merusak kandungan oli.
Tanda lain ketika tidak melihat dipstik lalu mesin mobil dinyalakan akan muncul bunyi kasar.
"Ada bunyi mesin kasar sebaiknya segera matikan, karena itu indikasi mobil habis terendam banjir dan pelumasan oli hilang," tegas Suryadi.
Baca Juga: Jabodetabek Diserbu Banjir, Catat Daftar Layanan Towing Mobil Berikut Ini
Langkah yang paling aman ketika mobil habis terendam banjir adalah untuk tidak menyalakan mesin sama sekali.
Gunakan layanan towing agar mobil bisa segera dibawa ke bengkel.
"Apalagi kalau mobil terendam sampai ketinggian di atas ban, harus segera kuras oli mesin untuk memastikan tidak ada kandungan air di dalam mesin," saran Suryadi.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR