Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

IIMS 2024

Enggak Dibuang Sembarangan, Begini Cara Bridgestone Manfaatkan Ban Reject

Wisnu Andebar - Minggu, 25 Februari 2024 | 13:00 WIB
Bridgestone menyampaikan bahwa ban reject dari pabrik tidak dibuang begitu saja, tapi dimanfaatkan kembali untuk menghasilkan produk lainnya
Bridgestone menyampaikan bahwa ban reject dari pabrik tidak dibuang begitu saja, tapi dimanfaatkan kembali untuk menghasilkan produk lainnya

GridOto.com - Enggak dibuang sia-sia, PT Bridgestone Tire Indonesia punya cara tersendiri dalam pengelolaan ban reject agar tidak mencemari lingkungan.

Menurut Yunus Triyonggo, Human Resources & General Affairs Director PT Bridgestone Tire Indonesia, ban reject atau yang gagal memenuhi standar kualitas di pabrik Bridgestone dari segi jumlahnya bisa dibilang sedikit.

"Bridgestone itu kan setahun bisa produksi 13 juta unit ban, dan yang reject itu kecil enggak sampai 0,5 persen rendah sekali," ujar Yunus saat berada di pameran IIMS 2024 kepada GridOto.com, Kamis (22/2/2024).

Kalau dihitung, 0,5 persen dari 13 juta berarti ada sekitar 65 ribu ban reject tiap tahunnya dari pabrik ban Bridgestone.

Baca Juga: Ini Dia Dua Mobil Termurah di IIMS 2024, Cocok Buat Budget Terbatas

"Jadi ada defect sekecil apapun itu kami pisahkan, terpenting kami tentunya ingin memberikan kualiatas terbaik untuk konsumen," paparnya.

Ban yang tidak lolos quality control itu kalau dibuang sembarangan sudah pasti bakal mencemari lingkungan, mengingat jumlahnya yang mencapai puluhan ribu per tahun.

Yunus menjelaskan, pabrik Bridgestone baik yang berada di Karawang maupun Bekasi, Jawa Barat telah memiliki tempat khusus dalam pengelolaan barang reject.

"Ban reject itu juga tidak dibuang, tapi dihancurkan sehingga menjadi butiran karet untuk dimanfaatkan kembali," jelasnya.

Bukan dijadikan bahan baku pembuatan ban baru, serbuk karet dikirim ke beberapa pabrik alas kaki untuk dibuat sebagai bahan baku sandal atau sepatu.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa