Selain Reykat, ada juga M Diandra Trihardika yang tampil cukup bagus dan bisa finish urutan kedelapan.
Tapi cerita berbeda justru dirasakan Aan Riswanto yang juga sudah mencoba di Race 2 IATC Indonesia 2022.
Start dari posisi kelima, Aan justru tampak kewalahan dan malah melorot ke posisi ke-13.
Ia mengaku sudah melakukan start yang baik pada saat Race 2 dimulai.
Namun Aan melakukan sejumlah kesalahan yang membuatnya harus terima disalip oleh rival-rivalnya.
"Pengalaman di seri ini akan jadi pelajaran bagi saya untuk seri berikutnya," ungkapnya.
Serupa dengan Aan, Zachry Akbar juga harus terima finish di posisi ke-18 karena mengalami crash di pertengahan balapan.
Melihat penampilan para pembalap muda tersebut, General Manager Marketing Planning and Analysis Division Astra Honda Motor (AHM), Andy Wijaya mengaku bangga.
Menurutnya, para pembalap binaannya sudah memberikan penampilan terbaiknya guna membanggakan nama Indonesia.
"Konsistensi raihan hasil positif di dua seri IATC jadi penyemangat para pembalap untuk terus memberikan yang terbaik di setiap balapan," katanya.
Ia menambahkan, pencapaian ini jelas menunjukkan para pembalap binaan AHM punya potensi yang bagus.
"Kami berharap capaian ini jadi inspirasi para pembalap muda Indonesia lainnya untuk mengharumkan Tanah Air," pungkas Andy.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR