Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Perekonomian Kian Pulih, Astra Financial & Logistic Optimis Pembiayaan Kendaraan Akan Terus Meningkat

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Rabu, 3 November 2021 | 17:05 WIB
Ilustrasi. Perakitan mobil di pabrik Toyota di Karawang, Jawa Barat.
Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi. Perakitan mobil di pabrik Toyota di Karawang, Jawa Barat.

GridOto.com - Pandemi Covid-19 yang terjadi, telah membuat penurunan penjualan kendaraan pada industri otomotif Tanah Air.

Kabar baiknya, kondisi ekonomi nyatanya terus membaik dengan adanya kebijakan pemerintah terkait relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) di tahun ini.

Dikarenakan hal tersebut, penjualan kendaraan baik itu roda empat dan dua pun berangsur meningkat.

Hal ini tentu saja juga berdampak kepada lembaga pembiayaan kendaraan, yang salah satunya dirasakan oleh Astra Financial.

Astra Financial optimis pembiayaan kendaraan akan berangsur membaik
Vedhit/GridOto.com
Astra Financial optimis pembiayaan kendaraan akan berangsur membaik

Suparno Djasmin, selaku Director in Charge Astra Financial and Logistic mengatakan, mulai membaiknya pasar otomotif tahun ini membuat sektor pembiayaan juga berangsur naik.

"Total pembiayaan roda empat maupun roda dua kini bertumbuh, range-nya antara 20 sampai 25 persen," ujar pria yang akrab disapa Abong di Jakarta, Senin (1/11/2021).

Abong menjelaskan, program pemerintah dalam relaksasi PPnBM ini bukan hanya memberikan dampak positif di industri otomotifnya.

Melainkan juga pada industri pembiayaan, asuransi maupun industri-industri lain yang terkait.

Baca Juga: Figur - Suparno Djasmin, Petinggi Astra Financial, Digitalisasi Memudahkan Orang Bayar Cicilan Kendaraan

Baca Juga: Setelah Jakarta, Lembaga Pembiayaan PT Toyota Astra Financial Service (TAF) Akan Buka Service Lounge di Kota Lain

Sementara itu CEO PT Federal International Finance (FIF Group), Margono Tanuwijaya, pun otimis pasar motor tahun ini bakal mengalami peningkatan sekitar 30 persen.

Sebelumnya pada 2019 penjualan motor mencapai 6 juta unit, dan terus merosot hingga 40 persen atau sekitar 3,8 juta unit pada 2020.

Walaupun penjualan motor tidak mendapatkan relaksasi PPnBM seperti mobil, Margono meyakini kalau pasar roda dua akan mengalami pertumbuhan sekitar 30 persen tahun ini, dibandingkan tahun lalu.

"Perkembangan penanganan pandemi yang semakin baik, kami melihat perekonomian Indonesia sudah mulai meningkat. Prediksi kami pasar roda dua bisa mencapai 5,1 juta unit," tukas Margono dalam kesempatan yang sama.

 

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa