Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kaum 'Hobi Kami Mahal' Enggak Ada Apa-apanya, Segini Biaya Reparasi Motor MotoGP Kalau Crash Jumpalitan

Gayuh Satriyo Wibowo - Sabtu, 7 Agustus 2021 | 20:50 WIB
Ilustrasi crash parah Jorge Martin pada FP3 MotoGP Portugal 2021
MotoGP.com
Ilustrasi crash parah Jorge Martin pada FP3 MotoGP Portugal 2021

GridOto.com - Tak hanya keselamatan rider MotoGP saja yang menjadi beban pikiran tim.

Biaya reparasi motor yang harus dirogoh bisa bikin kepala pening karena rekening tim bisa ambrol.

Melansir Boxrepsol.com, biaya perbaikan motor MotoGP 2021 usai crash bisa mencapai miliaran.

Tentu ongkos yang dikeluarkan tergantung dari kerusakan yang diterima motor.

Sebagai contoh perangkat elektronik pada satu motor bisa lebih dari 100 ribu Euro.

Deretan motor MotoGP tim Repsol Honda
Boxrepsol.com
Deretan motor MotoGP tim Repsol Honda

Jika dirupiahkan sekitar Rp 1,7 miliar dengan kurs 1 Euro sama dengan Rp 16.990,78 pada 7 Agustus 2021.

Itu baru perangkat elektronik. Kalau harus ganti mesin, tim semakin pening.

Bagaimana tidak, satu buah mesin harganya bisa mencapai 250 ribu Euro atau sekitar Rp 4,2 miliar.

Baca Juga: Honda Jadi Pabrikan Paling Banyak Crash di Paruh Awal MotoGP 2021, Kalau Pembalapnya?

Baca Juga: Crash Parah di FP1 MotoGP Styria 2021, Begini Kondisi Terbaru Miguel Oliveira

Tak hanya itu sob, harga rem bisa juga bikin melongo.

Contohnya rem depan. Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) sudah mematok harga standar satu set rem depan yang dipakai di MotoGP maksimal 70 Ribu Euro atau hampir Rp 1,2 miliar.

Satu set tersebut meliputi tiga pasang kaliper, tiga silinder, 10 cakram karbon, dan 28 pad.

Jadi kalau dalam satu musim ada bagian yang kurang ya harus beli lagi printilannya biar irit.

Ilustrasi Joan Mir crash hingga motor terseret
paddock-gp.com
Ilustrasi Joan Mir crash hingga motor terseret

Sebagai gambaran, Box Repsol memberi perumpamaan jika motor jatuh dan terseret beberapa meter.

Nah, biasanya yang rusak dan harus diganti contohnya footrest, body, dan tuas rem.

Untuk insiden seperti itu biaya yang dikeluarkan tim sekitar 20 ribu Euro atau Rp 340 jutaan.

Itu baru kecelakaan ringan, beda lagi jika crash hingga motor terpelanting.

Baca Juga: Mengenal Sirkuit Red Bull Ring yang Akan Digunakan Pada MotoGP Styria 2021, Treknya Menantang Tapi Kayak Taman Bermain

Baca Juga: Masih Belum Akur? Marc Marquez Enggak Ikutan Ucapin Perpisahan Buat Valentino Rossi di Medsos

Biasanya, kecelakaan yang seperti itu bagian yang mengalami kerusakan meliputi ban, rem, suspensi, radiator, dan sensor-sensor elektronik.

Disebutkan, jika kecelakaan seperti itu maka biaya bisa tembus 100 ribu Euro atau lebih dari Rp 1,7 miliar.

Sudah pening? Tahan dulu sob, itu masih belum seberapa.

Kalau rusaknya semakin parah hingga mengakibatkan part vital seperti swingarm, sasis, komponen elektronik bagian dalam, tangki hingga mesin remuk, habislah sudah.

Biayanya bisa tembus setengah juta Euro atau lebih dari Rp 8,5 miliar.

Jelas kaum ngab-ngabers yang ngaku hobi kami mahal sih dijamin gigit jari...

Sikat 4 Pembalap dalam Sekejap, Pecco Bagnaia Menang Balapan MotoGP Italia 2024

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa