Tiga Referensi Modif Mobil Sejuta Umat, Toyota Avanza Bergaya Sporty

GridOto.com - Rasanya tidak ada yang menyangkal predikat Toyota Avanza sebagai mobil sejuta umatnya masyarakat Indonesia.

Sejak lahir Avanza generasi pertama tahun 2013, mobil ini langsung mendapat tempat dan menjadi momok para rival di segmen Low MPV.  

Nah salah satu model Avanza yang cukup dinamis dan kerap dimodifikasi ialah Toyota Grand New Avanza atau Grand New Veloz.

Buat para penggunanya, tenang Anda belum ketinggalan jaman kok. Dan ini 3 referensi modifikasi Grand New Avanza/Veloz bergaya sporty.  

1. Toyota Grand New Avanza Taksi Online

Yups sesuai dengan labelnya, Toyota Grand New Avanza G 1.3 MT 2016 milik Joe ini memang digunakan untuk mencari nafkah jadi taksi online.

Joe yang mau tampil beda dengan mobilnya mulai membidik ubahan kaki. Sadar bodi mobilnya berkelir silver ia lantas memilih Work CR KAI Kiwami warna putih ring 15x6,5 inci ET 35.  

Pelek ini dibalut ban lansiran Achilles berukuran 195/50 R15 bagian depan, sedangkan belakang berukuran 195/60 R15. Tak cuma ganti pelek, Joe juga mau tongkrongan mobilnya lebih merunduk.  

Ubahan set up kaki-kaki mengkombinasi sokbreker custom untuk kaki depan dengan per Honda Jazz yang dipotong sedikit ulirnya. Sementara racikan belakang mengandalkan sokbreker KYB Ultra dengan per Toyota Innova.

Secara performa racikan ini sedikit banyak mampu memperbaiki potensi limbung yang tinggi pada Avanza.

Tidak ada yang berubah signifikan dari mesin hanya penggantian sistem knalpot. "Paling knalpot udah full diubah. Header pakai 4-1, resonator handmade, terus muffler-nya custom. Busi juga pakai iridium NGK sama reamer throttle body," terang Joe.

Selebihnya dandanan simpel di bodi cuma main black housing pada headlamp dan smoke pada foglamp. Pun kabin dengan jok dan door trim yang dilapis kulit sintetis LeaderLux.

2. Toyota Grand New Veloz HKS

Referensi modifikai Toyota Grand New Veloz ini diberi label project HKS. Bukan HKS part racing itu ya Sob, melainkan Hasil Kreasi Sendiri, hehehehe.

Yups kelakar ini keluar dari mulut si pemilik Grand New Veloz 1.3 MT 2016, Tri Yoga Admiral atau akrab dipanggil Agoy. Ia sendiri memberi julukan khusus pada mobilnya yaitu 'Sirah'.

Salah satu keunikan modifikasi Grand New Veloz ini ialah aplikasi splitter Toyota Wigo dari Malaysia alias Agya untuk pasar Indonesia yang melekat di bawah bumper depan.

Juga dengan upgrade sektor kaki-kaki yang kini menggunakan pelek  SSR Type C ring 15 inci lebar 6.5 ET 35. "Pelek sebelumnya SSR juga tapi sekarang karena ada rejeki pakai SSR Type C ukuran 15 inci dibalut ban GT Radial SX2 195/50 R15," kata Agoy.

Area suspensinya juga berubah, Agoy percayakan ke per custom kepunyaan Volvo S40 di bagian depan, plus per BMX X3 dan shock KYB Ultra. Kenapa repot-repot urusin kaki, karena Agoy sudah meracik sendiri mesin Veloz miliknya ini biar lebih bertenaga.

"Makanya sekarang ini mobil udah gue porting polish sama remap juga," sambungnya.

Mesinnya sendiri sudah dibedah dengan asupan kabel grounding aftermarket, pivot stabilizer, throttle control, busi iridium, dan K&N open filter.

"Injector malah udah gue ganti juga pakai punya Toyota Hilux. Dan ada satu lagi sih, gue custom cold methanol intake. Tujuannya tuh biar temperatur mesin bisa tetap di bawah batas maksimal biar napasnya bisa lebih panjang. Gue simpan methanol-nya di reservoir tank radiator. Jadi nantinya tuh dari intake dia akan hisap uap methanol-nya," terang Yoga memperinci.

Gahar kan Sob, jadi enggak modal tampang garang doang nih, jadi emang ngacir beneran!.

3. Toyota Grand New Avanza Drag Race

Melongok tampilan luarnya saja, orang belum tentu bisa menebak jika Toyota Grand New Avanza milik Putra Komar fokus di upgrade performa dan siap turun drag race.

Karena berorientasi performa sudah tentu modifikasi Toyota Avanza lama ini sudah merombak habis bagian mesin. Meski diakui Komar, mobil ini hybrid alias siap drag race dan juga untuk digunakan harian.

Gilanya lagi, dengan mesin 1.300 cc 4 silinder VVT-i, modifikasi Avanza milik Komar diklaim bisa tembus 147 dk dan torsi 170 Nm.

"Dari data dyno test maksimum bisa dilebihin lagi soalnya kemarin Dastek di mobil gue belum bener settingannya," terang Komar lagi.

Padahal aslinya Toyota Grand Avanza lansiran 2016 milik Komar hanya dibekali tenaga 94 dk dengan torsi 120 Nm.

Suntikkan steroid pada mesin yakni Dastek Unichip Q4 dikawinkan dengan IDrive dan launch control. Selain itu, ada juga porting polish yang membuat sistem kerja mesin jauh lebih efisien.

Sementara knalpot sudah dibikin full system dengan kombinasi custom header 4-1, resonator lansiran lokal yakni Alpino, dan muffler Spoon.

Yups silahkan dipilih mana yang paling cocok dengan gaya Anda.