Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pecah Ban Terjadi Gara-gara Kurang atau Kelebihan Tekanan Angin? Begini Penjelasannya Sob

Radityo Herdianto,Ruditya Yogi Wardana - Kamis, 4 Juni 2020 | 21:35 WIB
Ilustrasi pecah ban
Tribuntravel.com
Ilustrasi pecah ban

Baca Juga: Klakson Kendaraan Mati Bisa Kena Tilang, Dendanya Juga Enggak Main-main, Begini Peraturannya Sob

Hal itu dikarenakan konstruksi ban keseluruhan memiliki toleransi untuk menahan tekanan angin yang berlebih.

"Sebenarnya waktu mobil melaju, ban akan menjadi panas. Panas ini akan meningkatkan tekanan angin di dalamnya dari posisi normal," jelas Aris.

Efek samping dari ban dengan tekanan angin berlebih adalah bantingan menjadi lebih keras dan berkurangnya kenyamanan saat melewati jalanan yang rusak.

Maka dari itu, jangan lupa ya untuk selalu mengecek tekanan angin ban kendaraan sebelum bepergian, supaya lebih aman dan nyaman.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa