Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Belum Banyak yang Tahu Ada Pabrikan Motor Namanya Jawa, Asal Indonesia Bukan?

Gayuh Satriyo Wibowo - Rabu, 22 April 2020 | 07:35 WIB
Jawa Perak
Jawamotorcycles.com
Jawa Perak

GridOto.com - Di dunia ini ada banyak merek yang membuat motor mulai dari yang mengusung konsep klasik sampai motor modern dengan penggerak motor listrik.

Ada satu merek yang namanya tak asing karena sama dengan salah satu pulau di Indonesia yakni Jawa.

Meski namanya sama dengan Pulau Jawa, bukan berarti merek tersebut berasal dari Tanah Air.

Merek motor Jawa merupakan pabrikan motor yang awalnya berasal dari Republik Ceko dan mulai berdiri pada tahun 1929.

 Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu, Honda Pernah Bikin Mobil Konsep yang Unik, Masuk ke Kabinnya Saja Berasa Naik Pesawat Jet!

Dilansir dari Jawa.cz.com, nama Jawa diambil dari nama penggagasnya, Frantisek Janecek yang digabungkan dengan produsen mesin pertamanya yakni Wanderer.

Janecek ditambah Wanderer, jadi Jawa. Sesimpel itu.

Jawa 500 tahun 1929
Pinterest.com
Jawa 500 tahun 1929

Motor pertama yang diluncurkan adalah Jawa 500 yang menggunakan mesin 500 cc empat tak.

Dengan kubikasi sebesar itu, tenaga yang dihasilkan hanya 18 dk.

Maklum, teknologi zaman dahulu Sob, jadi berbeda dengan mesin motor zaman sekarang.

 Baca Juga: Aneh Tapi Nyata! Ternyata F1 Pernah Menggunakan Sasis Berbahan Kayu

Motor ini memiliki konsumsi bahan bakar 6 liter/100 km atau kurang lebih 17 km/ liter.

Meski katanya motor ini mahal pada zamannya, namun karena kemampuannya tersebut motor ini terbilang sukses.

Pada tahun 1930-an, kebutuhan motor dengan harga lebih murah dan reliable meningkat.

Hal tersebut membuat Jawa mengembangkan motor yang lebih ringan dan terjangkau melalui kerjasama dengan teknisi asal Inggris, G.W. Patchett.

Hasilnya, mereka sukses membuat mesin 175 cc dua tak silinder tunggal dan disematkan pada Jawa 175.

Jawa 175 tahun 1932
SteemKR.com
Jawa 175 tahun 1932

 Baca Juga: Suzuki RG400 Gamma, Pakai Konfigurasi Mesin Aneh, Dijamin Enggak Banyak yang Bisa Nebak!

Konsumsi bahan bakarnya jauh lebih irit dubanding pendahulunya dengan konsumsi bahan bakar 28 km/liter.

Tak hanya irit, harga motor ini pun menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen.

Jawa 175 dibanderol dengan harga 4 ribu Koruna, kalau dikonversikan melalui nilai tukar Koruna dengan Rupiah sekarang nilainya sekitar Rp 2,4 jutaan. (1 Koruna=RP 620 pada 21 April 2020)

Harga tersebut hanya 60 persen dari pesaingnya yang banderolnya berkisar di angka 7.250 Koruna atau sekitar Rp 4,5 jutaan.

Baca Juga: Wuih! Ferrari Langka Cuek Aja Parkir di Pinggir Jalanan Tangerang Selatan, Model Apa Ya?

Pabrikan motor Jawa pun terus hidup meski diombang-ambing akibat adanya Perang Dunia I dan II.

Akhirnya, Jawa pun tumbang pada 1996 dan dibangkitkan kembali oleh perusahaan otomotif raksasa asal India, Mahindra.

Melansir Team-bhp.com, Pada tahun 2016, Mahindra melalui anak perusahaannya Classic Legends Private Limited (CLPL) menandatangani kontrak linsensi merek Jawa yang memungkinkannya memproduksi motor dengan merek Jawa.

Jawa Fourty Two
Jawamotorcycles.com
Jawa Fourty Two

Dan pada tahun 2018, tiga model Jawa yang mengusung desain klasik pun lahir.

Ketiga motor tersebut adalah Jawa 300, Jawa Forty Two, dan Jawa Perak.

Editor : Hendra
Sumber : Team-BHP.com,jawamotorcycles.com,Jawa.cz.com,SteemKR.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa