GridOto.com - Karena kerusakan, slang radiator harus diganti dengan yang baru.
Hal ini untuk menjaga komponen sistem pendingin tetap bekerja sesuai dengan fungsinya.
Sebagaimana diketahui, slang radiator yang rusak bisa menyebabkan mesin overheat ataupun slang meledak karena tekanan tinggi dan panas cairan pendingin.
Untuk menggantinya juga enggak boleh sembarangan.
Secara umum, slang radiator untuk mobil dibagi menjadi dua, yakni upper hose dan lower hose.
Baca Juga: Ngoprek Santuy, Lihat Kondisi Air Radiator Mobil Biar Mesin Tetap Adem
"Menggantinya diharuskan menguras semua air radiator dan membuka klem pengencang slang radiator," buka Harry, Kepala Mekanik bengkel spesialis Auto Clinic, Harapan Indah, Bekasi.
"Saat membuka harus hati-hati agar tidak merusak komponen lainnya sepeti radiator itu sendiri," tambah Harry.
Slang radiator juga enggak bisa subtitusi karena biasanya ukuran slang dan lekukannya dibuat berbeda antara mobil yang satu dengan mobil lainnya.
Bila dipaksakan akan menyebabkan slang tertekuk sehingga mengganggu aliran air radiator.
Untuk biaya, sebagai contoh Nissan Livina lawas di Auto Clinic dipatok biaya RP 500 ribu.
Baca Juga: Butuh Duit Segini untuk Ganti Pompa Radiator Mobil yang Rusak
Itu sudah termasuk spare part, biaya jasa penggantian slang radiator dan cairan pendingin.
Untuk air radiator membutuhkan 4 liter untuk terisi penuh.
"Klem slang radiator juga harus dicek, kalau sudah bermasalah lebih baik juga ganti dengan yang baru," tutup Harry.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR