Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aturan ODOL Ditunda, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Bilang Ini

Shafly - Kamis, 5 Maret 2020 | 12:01 WIB
Ilustrasi. Petugas saat melakukan razia truk odol
Adam Samudra
Ilustrasi. Petugas saat melakukan razia truk odol

GridOto.com - Pemerintah beberapa waktu lalu telah mengumumkan aturan pelarangan ODOL akan berlaku efektif mulai 1 Januari 2023.

Aturan ini terus ditunda, dari sebelumnya direncanakan berlaku pada 2019, diundur ke tahun 2022, lalu kembali 'molor' hingga 2023.

Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang, mengatakan ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan pemerintah menunda aturan tersebut.

"Memang yang saya sampaikan tadi, bahwa tekanan ekonomi global masih sangat berat, yang tentu berdampak pada tekanan terhadap industri manufaktur di luar otomotif," jelas Agus di JCC Senayan (5/3/2020).

(Baca Juga: Pengusaha Wajib Tahu, Sebenarnya ODOL Sama Sekali Tidak Menguntungkan!)

Ia pun menekankan, kali ini regulasi tersebut tidak akan ditunda lagi, sehingga pelaku industri diharapkan melakukan persiapan.

"Sektor-sektor industri lain tentu harus siap, tidak ada lagi alasan untuk menunda kebijakan dari ODOL," ucapnya.

Dari sisi safety, praktik ODOL memang sangat berbahaya bagi seluruh pengguna jalan.

(Baca Juga: Regulasi Larangan ODOL 'Molor', UD Trucks Kasih Tanggapan Santuy)

Tak sedikit kecelakaan yang terjadi karena praktik nakal tersebut.

"Kami harap seluruh pihak untuk lebih sabar ya, ini juga karena salah satu pertimbangan kami untuk memperpanjang berlakunya ODOL, itu akan berlaku pada 1 Januari 2023," tutup Agus.

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa