GridOto.com- Bentrok atau tawuran antara driver ojek online (ojol) dengan tukang parkir kembali terjadi.
Kali ini insiden tersebut berlokasi di terowongan Mall Panakkukang dan Panakkukang Square, Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan.
Belakangan diketahui jika bentrokan ini berlangsung saat waktu berbuka puasa pada Senin (13/5/2019) petang kemarin.
Bahkan insiden ini menjadi viral media sosial karena video tawuran tersebut beredar luas.
Dari keterangan dijelaskan kronologi peristiwa tersebut yang bermula saat seorang pria berjaket driver ojol dikeroyok sejumlah tukang parkir liar di area parkiran Mall Panakkukang.
(Baca Juga : Kasihan! Ramai Orderan Saat Sahur, Driver Ojol Bisa Terancam Suspend)
Karena aksi pengeroyokan tersebut, kemudian mendapat balasan dari driver ojol lainnya yang berada di sekitar lokasi.
Para driver ojol tersebut lantas mencari pelaku pengeroyokan dan balik menyerang tukang parkir di tengah ramainya pengunjung Mall Panakkukang.
Driver ojol yang menjadi korban pengeroyokan, Irfan (18) warga Jl Karaeng Loe, Sero, Kabupaten Gowa menjelaskan dirinya hanya menunggu penumpang yang telah memesan sebelum akhirnya dikeroyok tukang parkir.
"Saya dapat orderan tapi saya tidak dipercaya, terus saya tunggu orderan, saya dilempar batu tiba-tiba," kata Irfan dikutip dari Tribunmakassar.com.
(Baca Juga : Dapat Komplain Soal Tarif Ojol Mahal, Menhub Survei Lima Kota Ini)
Selain Irfan, dua pengemudi ojek online lainnya juga dikabarkan menjadi korban saat, melakukan penyisiran terhadap pelaku penganiayan yang diduga tukang parkir liar.
Hal itu diungkapkan Korwil New Grab Comunity (NGC) Makassar, Idhata (39) saat ditemui di depan Mapolsek Pannakkukang.
Menurut Idhata, selain Irfan, dua pengemudi ojol lainnya mengalami luka akibat terkena lemparan batu dan anak panah busur yang dilesatkan oleh tukang parkir liar di terowongan mall.
"Tadi dari personel saya (NGC) ada dua yang jadi korban, satu kena busur untung tidak tembus ke daging, satunya terkena lemparan batu. Kejadiannya masih di sekitar terowongan pas kita mau kesini (Polsek Pannakukang)," imbuhnya.
(Baca Juga : Waduh! Banyak Keluhan Soal Tarif Ojol, Kemenhub Angkat Bicara)
Pengemudi ojol yang terkena anak panah busur kata Idhata, bernama Alex. Sementara satu lainnya yang terkena batu belum diketahui.
"Alex ini terkena busur di bawa ketiaknya, sementara satunya saya tidak tahu karena dia cuman teriak bilang saya kena batu," ujarnya.
Peristiwa ini membuat pengunjung mall panik berlarian keluar gedung.
Sejumlah polisi dari Polsek Panakkukang, Polrestabes Makassar, Sabhara Polda Sulawesi Selatan kemudian datang ke lokasi untuk mengamankan situasi.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | TribunTimur,instagram.com/info_kejadian_makassar |
KOMENTAR