Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Boleh Enggak Ganti-Ganti Merek Oli Mesin Diesel, Ini Jawabannya

Ryan Fasha - Selasa, 9 April 2019 | 21:29 WIB
ilustrasi mengganti oli mesin diesel
ilustrasi mengganti oli mesin diesel

 

GridOto.com-Oli mesin berperan penting untuk melumasi seluruh komponen yang bergerak di dalam mesin.

Oli mesin yang baik juga akan meminimalisir keausan parst seiring pemakaian mobil.

Di pasaran banyak tersedia merek oli mesin diesel.

Nah, sebenarnya boleh enggak sih ganti-ganti merek oli mesin diesel?

Saat GridOto.com menemui David Tandjung, Pemilik Toda, Kelapa Gading, Jakarta Utara, ia pun menjelaskan soal kebiasaan ganti-ganti merek oli mesin diesel.

beragam merk oli mesin diesel
Ryan/GridOto.com
beragam merk oli mesin diesel

(Baca Juga : Perhatikan Hal Ini Saat Mengganti Oli Mesin Diesel, Salah Bisa Rusak!)

"Sebenarnya sah-sah saja ganti-ganti merek oli mesin diesel, namun harus diperhatikan beberapa hal yakni spesifikasi oli tersebut harus sama dengan ajuran pabrikan seperti viskositas dan bahan dasar oli," ucap David.

Untuk mobil mesin diesel terbaru idealnya menggunakan oli fully synthetic karena pelumasan lebih maksimal.

Jadi, semua merek oli mesin diesel yang sudah fully synthetic bisa digunakan.

Jangan sampai bila sebelumnya sudah menggunakan fully synthetic, tapi kemudian beralih ke oli mineral yang akan mengurangi kemampuan pelumasan mesin.

Setiap penggantian oli ataupun mengganti merek oli diwajibkan untuk mengganti filter oli.

perhatikan bahan oli dan viskositasnya
Ryan/Gridoto.com
perhatikan bahan oli dan viskositasnya

(Baca Juga : Ini Trik Pilih Oli Mesin Diesel yang Bagus, Apa Iya Harus Mahal?)

"Fungsinya untuk menyaring oli dari kotoran oli dan bekerja sangat berat maka dari itu wajibnya diganti. Saat ganti merk oli pun filter oli harus diganti untuk mencegah oli lama mengkontaminasi oli dari merk yang baru," tambahnya.

Bagaimana kata bengkel resmi?

"Ganti-ganti merek oli boleh kok, asal gunakan oli asli dan spesifikasinya sesuai," ucap Indra Kusumah Setiawan, Service Manager Mitsubishi Motors Kalimalang, Jakarta Timur.

Namun, Indra mengingatkan satu hal.

"Tapi sebaiknya jangan sering-sering ganti merek oli karena dikhawatirkan kualitasnya berbeda atau misalnya ganti-ganti oli karena harga lebih murah karena ditakutkan oli palsu," lanjut Indra.

Oh ya, saat ganti merek oli sebaiknya dilakukan flushing atau kuras oli mesin.

Tujuannya untuk membuang seluruh sisa oli lama berikut mengeluarkan seluruh kotoran yang ikut di dalam oli.


Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa