GridOto.com-Transmisi otomatis saat ini dibekali berbagai fitur pendukung.
Fitur-fitur ini memiliki tugas yang khusus.
Berikut 7 fitur pada transmisi otomatis.
1. Overdrive
Dengan mengaktifkan overdrive, Anda akan melaju dengan menggunakan gigi tertinggi.
Dengan cara ini pula penggunaan bahan bakar menjadi lebih efisien saat melaju konstan.
Hal itu karena putaran mesin menjadi lebih rendah pada kecepatan tinggi.
(BACA JUGA: Ini Langkah-Langkah Mengganti Oli Mesin Mobil)
Mode berkendara yang umum ditawarkan adalah Eco dan Sport.
Mode Eco berorientasi pada kehematan bahan bakar.
Selain mengatur perpindahan gigi pada putaran mesin rendah, fitur ini juga mengatur program komputer ECU dalam hal debit bahan bakar pada tingkat yang efisien.
Sementara pada mode Sport perpindahan gigi terjadi pada putaran mesin lebih tinggi dari biasanya.
Dampaknya adalah karakter mobil yang berubah menjadi lebih agresif.
3. Mode Manual
Mode manual membuat pemilik mobil transmisi otomatis memindahkan gigi secara manual.
Posisi pengaturan gigi bisa pada tuas transmisi atau di belakang setir (paddle shift).
(BACA JUGA: Penyebab Kerusakan Baut Pembuangan Oli Mesin Mobil)
4. Hold
Ini adalah fitur penguncian posisi gigi.
Jika tombol ini ditekan ketika posisi tuas berada di D maka transmisi akan mengunci di gigi 2 dan 3.
Sedangkan saat tuas di posisi S, transmisi hanya berada di gigi 2.
Pada mobil-mobil bertenaga besar, akselerasi bisa berpotensi membuat roda penggerak mengalami spin.
Namun,pada mobil transmisi otomatis hal ini sulit terjadi karena gejala selip berlebih pada transmisi.
Untuk memberikan kemampuan akselerasi optimal, produsen mobil turut menyematkan Launch Control agar mobil langsung melesat dengan spin dalam batas minimal.
(BACA JUGA: Dipstick Oli Mesin Bengkok Atau Patah, Ini Tips Belinya)
6. Squat Control
Torsi mesin besar bisa menimbulkan entakan ketika transmisi matik melakukan perpindahan gigi.
Untuk menghadapi kondisi ini, beberapa produsen mobil mengembangkan fitur Squat Control.
Fitur ini secara otomatis memindahkan gigi transmisi ke posisi lebih tinggi ketika pedal gas diinjak secara mendadak.
7. Winter Mode
Fitur ini berguna saat melaju di jalan licin seperti saat musim dingin yang penuh salju.
Ketika mode ini diaktifkan, maka yang digunakan ketika start adalah gigi 2.
Setelah itu, dalam kecepatan yang sama, Winter Mode menggu- nakan gigi yang lebih tinggi dibanding mode Normal.
Hal ini untuk mencegah hilangnya traksi atau bahkan spin di jalan licin.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR