GridOto.com- Air radiator yang cepat habis belum tentu disebabkan oleh kebocoran yang terlihat secara langsung di bawah mobil.
Menurut Gunarto Muhamad, pemilik bengkel servis radiator Suci Jaya di Cibeunying, Bandung, ada beberapa penyebab tersembunyi yang sering luput dari perhatian pengendara.
“Banyak mobil datang ke bengkel karena air radiatornya sering habis, tapi setelah dicek, bukan bocor, melainkan karena tekanan sistem pendingin yang sudah tidak stabil,” ujar Gunarto.
Masalah pertama yang sering terjadi adalah overheating atau mesin terlalu panas.
Saat suhu mesin tinggi, cairan pendingin bisa mendidih dan menguap lebih cepat, terutama ketika mobil sering terjebak macet atau melaju di tanjakan.
Baca Juga: Beginilah Cara Mudah Merawat Slang Radiator Motor Bekas, Simak Triknya
Selain itu, tutup radiator rusak juga bisa jadi penyebab karena tidak mampu menahan tekanan air panas dengan baik.
Akibatnya, cairan keluar dalam bentuk uap tanpa meninggalkan tetesan di bawah kendaraan.
Gunarto menjelaskan, kebocoran internal juga berpotensi menyebabkan cairan radiator berkurang tanpa tanda-tanda eksternal.