Untuk progres pemeliharaan rutinnya, seperti perbaikan di lokasi flexible pavement antara KM140 hingga KM330 sekarang sudah mencapai 47 persen.
Lalu untuk rekontruksi beton rigid di KM140 sampai KM330, progresnya sekarang sudah mencapai 90 persen.
"Kami akan optimalkan agar perbaikan jalan tak mengganggu arus lalu lintas saat Nataru 2023," sebutnya.
EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, menuturkan sebanyak delapan ruas JTTS dengan total panjang 547 Km akan dioperasikan pada momen Nataru 2023.
Terdiri dari Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Tol Terpeka, Tol Palembang-Indralaya dan Tol Pekanbaru-Dumai.
Kemudian ada Tol Pekanbaru-Bangkinang, Tol Medan-Binjai, Tol Binjai-Stabat dan Tol Sigli-Banda Aceh.
Tak sampai situ saja, ia juga berusaha untuk terus melakukan perbaikan di sejumlah ruas JTTS guna menyambut momen Nataru 2023.
"Ini pas Nataru seperti biasa kami siapkan fasilitas yang lebih baik, perbaikan jalan, hingga optimalisasi fungsi rambu-rambu lalu lintas," kata Tjahjo secara terpisah.
Terkait volume kendaraan di JTTS pada Nataru 2023, terhitung bakal mengalami pertumbuhan sebesar 12,88 persen jika dibandingkan pada Nataru 2022 lalu.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Volume Kendaraan di Tol Lampung Diprediksi Naik Saat Nataru.