GridOto.com - Sistem pendingin pada mesin mobil mengunakan cairan yang biasa disebut air radiator atau coolant.
Air radiator ini dibuat berwarna untuk membedakan dengan cairan lainnya seperti minyak rem, oli mesin atau oli transmisi matik bila ada kebocoran.
Jadi pemilik mobil atau mekanik mudah mendeteksi bila ada kebocoran air radiator.
Salah satu produsen air radiator yakni Prestone, bila diperhatikan warna hijau pada produknya memiliki warna yang cukup pekat.
Saat GridOto.com berbincang dengan Stanley Tjhie selaku Business Opportunity Development PT Laris Chandra selaku importir air radiator Prestone (7/10), dirinya menjelaskan bahwa memang benar air radiator prestone warna hijau terlihat pekat.
Baca Juga: Radiator Coolant Ethylene Glycol vs Diethylene Glycol, Apa Bedanya?
"Warna hijau pekat yang ada di air radiator Prestone dibuat khusus dan sudah melalui pengujian panas," buka Stanley yang berkantor di Jl. Pluit Utara Raya, Jakarta Utara.
"Pewarna hijau ini diuji dengan dipanaskan sampai 100 derajat Celcius dan tidak berubah," tambahnya.
Jadi saat air radiator bekerja mendinginkan mesin, warna hijaunya tidak akan memudar.
Selain itu, alasan kedua adalah pewarna yang digunakan Prestone menggunakan jenis cairan.
"Di sini kita menggunakan pewarna berbentuk cairan, bukan pewarna berbentuk bubuk," sebutnya.
Baca Juga: Apakah Warna Radiator Coolant Mempengaruhi Kualitas? Ini Jawabannya
Kelebihan dari pewarna cair ini menurut Stanley adalah lebih homogen dengan bahan dasar air.
"Karena pewarna ini berbentuk cair maka saat dicampurkan akan lebih menyatu," ungkapnya.
Selain itu, pewarna ini juga diklaim tidak membuat kerak di sistem pendingin bila digunakan dalam waktu lama.
Alasan terakhir adalah warna hijau pekat ini akan sangat mudah dideteksi bila terjadi kebocoran seperti pada sambungan slang atau pada kisi-kisi radiator.
"Uniknya, warna hijau air radiator Prestone bila disorot dengan dengan sinar ultraviolet maka akan menyala," tutup Stanley.