Kronologi Yamaha Vixion 'Ngumpet' di Semak-semak, Ternyata Motor Selundupan

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Rabu, 1 Mei 2019 | 13:05 WIB

Motor selundupan Yamaha Vixion yang awalnya dicuri (Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

GridOto.com - Prajurit Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif Raider 408/Sbh Pos Fatubesi menggagalkan aksi penyelundupan sepeda motor.

Dilansir dari Pos Kupang, penyelundupan ini terjadi di Dusun Fatubesi, Desa Takirin, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu.

Dansatgas Yonif Raider 408/Sbh, Mayor Joni Eko Prasetyo S.I.P melalui Dankipur 3, Lettu Cipta Redi Valian membenarkan hal tersebut (1/5/2019).

Menurut Lettu Redi, anggota Pos Fatubesi menggagalkan aksi penyelundupan sebuah sepeda motor Yamaha Vixion, pukul 16.00 WITA (25/4/2019).

(Baca Juga : Pemilik Gudang Mobil Mewah Selundupan Singapura Berhasil Diciduk)

Sepeda motor Yamaha Vixion itu diduga akan diselundupkan ke negara RDTL melalui jalur alternatif di Dusun Fatubesi.

Awalnya, warga setempat Agus Malik melihat seseorang melintas dengan sepeda motor di jalan lalu mengarah ke sungai yang berbatasan langsung RI-RDTL.

Warga lalu melaporkan kejadian itu kepada Danpos Fatubesi Serka Ruslan.

Atas laporan tersebut, Danpos Fatubesi beserta enam orang anggota melakukan pengejaran dan penyisiran jejak sepeda motor ke arah sungai.

(Baca Juga : Bisa Rugi Bandar, Ribuan Liter BBM Hampir Jadi Selundupan ke Timor Leste)

Setelah melakukan penyisiran selama kurang lebih satu jam, jejak motor tersebut hilang di tengah sungai.

Lalu prajurit TNI menyisir kembali wilayah di sekitar sungai.

Satu jam kemudian, Kopda Suwartono melihat ada benda putih di semak-semak dekat sungai yang ditutupi dedaunan.

Setelah dicek ternyata sepeda motor Yamaha Vixion berwarna putih tanpa plat tergeletak di sana.

(Baca Juga : Miris! Ratusan Vespa NPX Hingga Moge Selundupan Dihancurkan Buldozer di Filipina)

Kondisi motor kabel kontak terputus dan ban belakang kempes.

Kemudian, motor tersebut dibawa ke Pos Fatubesi untuk diamankan.

Setelah dicek, ada warga yang mengetahui bahwa sepeda motor  tersebut diduga milik anggota polisi di Polsek Tasifeto Barat.

Mendapat informasi demikian, TNI mengecek ke Polsek Tasifeto Barat.

(Baca Juga : Bikin Rugi, Nilai Mobil dan Motor Selundupan Bakal Dikalkulasi )

Dab ternyata benar, sepeda motor salah satu anggota Polsek Tasbar telah hilang dicuri.

"Saya selalu minta kepada semua jajaran yang berada di pos-pos perbatasan agar selalu menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat sehingga kegiatan - kegiatan ilegal khusunya penyelundupan barang-barang ke RDTL bisa terus diminimalisir bahkan dihentikan," kata Joni Eko.

Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Satgas Yonif Raider 408/Sbh Gagalkan Penyelundupan Motor. Begini Kronologisnya.