GridOto.com - Calon pembeli mobil bekas wajib memiliki rasa curiga ketika cek unit.
Baik soal unit mobil yang ditawarkan sampai keaslian dokumen-dokumen kendaraan tersebut.
Berdasar pengalaman sejumlah showroom mobil bekas, masih sering ditemui praktik pemalsuan BPKB oleh oknum pedagang nakal.
Rama, pemilik showroom mobil bekas, Rama Dagang Mobil di Bintaro, Tangerang Selatan mengatakan, mesti jeli ketike mengecek BPKB palsu, karena sekilas tampak asli.
Ia baru menyadari setelah dilakukan pengecekan lebih lanjut ke lembaga pembiayaan karena konsumennya membeli secara kredit.
"Saya pernah juga dapat BPKB palsu. Palsunya itu nyaris mirip asli, sampai saya baru sadar saat dicek ulang di salah satu leasing," kata Rama, (22/12/25) dilansir dari Kompas.com.
"Saat dicek, nomor pelat muncul di sistem daring dan pajaknya juga sudah dibayar. Tapi ketahuannya setelah dilakukan pengecekan keaslian oleh leasing. Biasanya sebelum itu (kredit), leasing memang selalu cek BPKB dulu," katanya.
Baca Juga: Wajib Curiga, Ini Modus Tipu-tipu Jual Beli Motor Bekas Berdasarkan Pengalaman Showroom
"Kalau misalnya waktu itu tidak pakai leasing, konsumennya saya beli tunai, ya sama-sama yang menerima dari saya pun pasti kena (tertipu)," ujarnya.
Senada, Andi, pemilik showroom mobil bekas Jordy Motor di MGK Kemayoran, Jakarta, menjelaskan ada juga BPKB yang tampak asli, namun ternyata tidak terdaftar di Samsat.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR