Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+
Tujuan Terkait
Tujuan Lestari terkait

DCVI Dukung Pendidikan Vokasi, Sumbang Mesin Bus Mercedes-Benz Sampai Pelatihan Teknis Siswa SMK

Irsyaad W - Kamis, 30 Oktober 2025 | 12:30 WIB
Kunjungan siswa dan pengajar SMK Angkasa 1 ke pabrik perakitan truk dan bus Mercedes-Benz di Cikarang, Jawa Barat, (23/10/25)
DCVI
Kunjungan siswa dan pengajar SMK Angkasa 1 ke pabrik perakitan truk dan bus Mercedes-Benz di Cikarang, Jawa Barat, (23/10/25)

"Ini menunjukkan persaingan yang besar. Oleh karena itu, melalui rangkaian kegiatan komprehensif ini, mulai dari kunjungan industri hingga pelatihan langsung, kami bertekad memberikan pengalaman nyata kepada generasi muda yang kelak akan masuk ke industri kami. Untuk berbagi kebutuhan akan kemampuan dan sikap yang diperlukan di industri kendaraan niaga," terangnya.

"Ini sekaligus membuktikan komitmen DCVI untuk terus berinvestasi dalam pengembangan sumber daya manusia dan memperkuat ekosistem industri kendaraan komersial di Indonesia," ungkapnya.

Puncak rangkaian program Daimler Truck Cares 2025, DCVI menggelar workshop dan pelatihan teknis langsung kepada seluruh siswa jurusan TKR (Teknik Kendaraan Ringan) SMK Angkasa 1 Halim, (27/10/25).

Tim training DCVI memberikan pembekalan praktis kepada guru dan siswa serta pengoperasian dan pemanfaatan mesin bus Mercedes- Benz OF 917 yang telah didonasikan.

Baca Juga: Daripada Beli yang KW, Daimler Luncurkan Sparepart Murah Buat Truk Mercedes-Benz

Harapannya mesin dapat dimanfaatkan secara optimal sebagai sarana pembelajaran praktik di sekolah.

Sesi workshop ini mencakup pemaparan perkembangan industri kendaraan niaga, pengenalan mendalam mesin bus dan truk Mercedes-Benz, hingga pelatihan teknis mengenai operasi, perawatan, serta penanganan berbagai permasalahan spesifik mesin bus OF 917 di lapangan.

Dalam sesi pelatihan teknis, Aris Sugiarto, Fleet & Driver Training DCVI, menekankan pentingnya pendidikan awal di masa SMK bagi para siswa.

"Belajar dan bekerja di dunia otomotif berarti kalian akan kontrak seumur hidup untuk terus belajar, karena teknologi otomotif terus berkembang pesat, bahkan untuk kami di bus dan truk Mercedes-Benz," ujar Aris.

"Akan tetapi, basic mesin merupakan hal yang sangat penting. Tiap masalah pasti kembalinya ke dasar. Walaupun nantinya kalian sudah bertahun-tahun berpengalaman di industri kami, bisa memikirkan berbagai solusi terbaru atas bermacam masalah, namun ujung-ujungnya akan tetap kembali ke
pengetahuan dasar. Karena itu kami di sini berusaha untuk memberikan pengaplikasian ilmu tersebut secara langsung," tegasnya.

Dymas Dwi Ananda, Kepala Sekolah SMK Angkasa 1, pun menyatakan ungkapan terima kasihnya di akhir rangkaian kegiatan program Daimler Truck Cares 2025 ini.

"Rangkaian kegiatan ini tidak sekadar memberikan kami fasilitas belajar, tetapi juga menunjukkan sinergi erat antara industri dan pendidikan vokasi," tutur Dymas.

Ini merupakan langkah awal siswa-siswa kami untuk belajar mengoperasikan dan merawat mesin sesuai standar industri, dan membuat sekolah kami lebih kontekstual lagi pada perkembangan industri," tuntasnya.

Editor : Dida Argadea

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa