GridOto.com - Sebagai penghubung, fungsi fan belt sangat penting di mesin mobil.
Putaran dari kruk as atau crankshaft ini bisa menggerakkan komponen lainnya seperti alternator, kompresor AC, power steering sampai water pump.
Maka dari itu peran fan belt sangat penting dan dibutuhkan disini.
Secara bahan, fan belt terbuat dari karet sintetis khusus.
Selain karet khusus, ada juga benang nylon sebagai penguatnya.
Baca Juga: Jangan Sampai Putus di Jalan, Segini Rata-Rata Umur Fan Belt Mobil
"Fan belt di sini jelas memiliki umur pakai, biasanya sekitar 40.000 kilometer atau 2 tahun sekali wajib diganti," sebut Pranoto, Service Advisor bengkel resmi Auto2000 Toyota Pramuka, Jakarta Timur.
Lantas bagaimana kita cek atau mengetahui kondisi fan belt?
"Mengetahui fungsi fan belt itu mudah saja kok, bisa kita lihat langsung," tambahnya.
Pertama secara visual, fan belt yang sudah mulai minta ganti itu terjadi keretakan.
Keretakan ini akan jelas terlihat pada karet fan belt.
Baca Juga: Oli Mesin Mobil Menyusut Bikin Panik, Ini Salah Satu Penyebabnya
Hal ini dikarenakan elastisitas karet sudah menurun sehingga muncul retakan.
"Karena terjadi mulur juga, jika kita pegang kekencangannya akan berkurang," beber Pranoto.
Jika sudah terlihat ciri-ciri seperti di atas sebaiknya segera ganti baru biar enggak putus di tengah jalan.
| Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR