GridOto.com - Seandainya Suzuki Fronx meluncur di Eropa sekarang, mobil baru Toyota yang bukan Raize ini bakal langsung menyapanya.
Suzuki punya ambisi global dengan Suzuki Fronx, dan hal ini dibuktikan dari hadirnya mobil ini di Indonesia dan beberapa pasar internasional lainnya.
Sebut saja Suzuki sukses menghomologasi Fronx untuk pasar Afrika Selatan, Amerika Latin, dan bahkan Jepang.
Ambisi global Suzuki Fronx ini membuka potensi mobil ini dijual di Eropa, menggantikan Ignis dan menyelip di bawah Vitara dan S-Cross.
Tentu saja saat Fronx masuk ke pasar Eropa, ia akan menghadapi set rival yang lebih kompak.
Baca Juga: Suzuki Fronx Dapat AWD Di Jepang, Seirit Apa Konsumsi BBMnya?
Salah satunya adalah Toyota Aygo X, versi SUV dari Toyota Aygo, yang sejatinya berperan mirip Raize di Indonesia.
Toyota Aygo X didesain secara khusus untuk memenuhi pasar Eropa dengan dimensi kompak muat untuk kota-kota tua.
Bayangkan, SUV mungil ini punya dimensi bodi tidak beda jauh dari Agya yaitu dengan panjang 3.700 mm, lebar 1.740 mm, tinggi 1.525 mm, dan wheelbase 2.430 mm.
Bodi boleh kecil, tapi interiornya masih memberikan ruang lapang untuk konsumen Eropa.
Fiturnya juga tidak kalah mantap berkat hadirnya Toyota Safety Sense, audio JBL, konektivitas telematika MyT hingga Apple CarPlay dan Android Auto.
Baca Juga: Ini Perbandingan Harga Suzuki Fronx Tipe Tertinggi Versus Rival
Sayangnya spesifikasi performanya setara dengan Agya dan Ayla, jadi terasa sedikit underwhelming.
Mesinnya cuma tiga silinder aspirasi normal 1KR-FE berkapasitas 998 cc bertenaga 72 dk dan bertorsi 93 Nm.
Tenaga dan torsi mesin tersebut disalurkan ke roda depan lewat transmisi 5-percepatan manual atau CVT.
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR