Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pria Bersenjata Api Serang Warga, Suzuki Ertiga dan Rumah Mas Pardi Meleleh Kena Bom Molotov

Irsyaad W - Kamis, 22 Mei 2025 | 21:45 WIB
Suzuki Ertiga dan sebagian rumah milik Muhammad Surya Pardi (48) di desa Tuntungan II, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara hangus dan meleleh kena bom molotov
Goklas Wisely/Kompas.com
Suzuki Ertiga dan sebagian rumah milik Muhammad Surya Pardi (48) di desa Tuntungan II, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara hangus dan meleleh kena bom molotov

GridOto.com - Salah satu warga di Jl Persatuan, desa Tuntungan II, Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara diserang pria bersenjata api.

Rumahnya dan Suzuki Ertiga milik korban meleleh dan gosong setelah dilempar bom molotov.

Diketahui, korban bernama Muhammad Surya Pardi (48) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.00 WIB, (16/5/25).

Kala itu, pria yang sehari-hari bekerja sebagai pelatih golf ini sedang tidur bersama istri, mertua, dan tiga orang anaknya.

Surya pun terbangun saat mendengar teriakan maling dari luar rumahnya.

Ia bergegas ke ruang tamu untuk memastikan apa yang terjadi.

"Saya lihat dari gorden jendela, mobil saya sudah terbakar dan api sudah naik ke atas (rumah)," ujar Surya melansir Kompas.com.

Baca Juga: Interior Toyota Agya Kuning Meleleh di SPBU, Angkut Benda Tak Lazim di Dalam Kabin

Surya lekas mengambil air ke kamar mandi untuk memadamkan api.

Beruntung, warga sekitar turut terbangun dan membantu Surya memadamkan api.

Belakangan, Surya mendapati informasi dari pemuda sekitar ada seorang pria menggunakan motor yang menyerang rumahnya.

Pria tersebut melemparkan sekitar dua bom molotov dan tak lama api muncul.

Pemuda sekitar sempat mengejar pelaku. Namun, pelaku berhasil melarikan diri.

"Pas dikejar, (pelaku) melepaskan tembakan. Kebetulan waktu ditembak (diduga pakai airsoft gun) enggak kena, cuma ke samping gitu," ujar Surya.

Atas insiden itu, Surya mengadu ke Polsek Pancur Batu dengan nomor laporan: STLLP/B/210/V/2025 pada 17 Mei 2025.

Baca Juga: Kabin Isuzu Panther Seketika Meleleh, Bom dan Motif Asmara Terendus

Kini, dia berharap agar polisi segera mengusut kasus tersebut.

Sebab, penyerangan itu cukup berdampak pada psikologis keluarganya.

"Istri saya tertekan dan anak juga enggak berani tidur di rumah lagi. Traumalah. Mereka saya ungsikan ke rumah kakak," ucap Surya.

Di lain pihak, Kasatreskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto menyampaikan, pihaknya sedang mendalami laporan korban.

"Sedang didalami," ujar Bayu saat dihubungi melalui saluran telepon dikutip dari Kompas.com.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa