/photo/2025/05/21/img_1661jpg-20250521040106.jpg)
GridOto.com - Baterai terisi penuh, Mazda CX-80 PHEV bisa mencapai tempat-tempat ini tanpa menggunakan bensin sama sekali.
Salah satu kemampuan mobil baru plug-in hybrid seperti Mazda CX-80 PHEV adalah mampu berjalan seperti mobil listrik lebih jauh dari hybrid biasa.
Hal ini dimungkinkan dengan baterai berkapasitas lebih besar daripada hybrid biasa meskipun tetap lebih kecil dari kebanyakan mobil listrik.
Nah pada Mazda CX-80 PHEV, ia dibekali baterai Lithium-ion berkapasitas 17,8 kWh.
Baterai ini utamanya memberi daya pada motor listrik yang bertenaga 129 kW atau 173 dk dan torsi puncak 270 Nm.
/photo/2025/05/21/250519150920323jpg-20250521051556.jpg)
Baca Juga: Mazda CX-80 Punya 7 Warna Pilihan, Ini Warna Paling Menawan
Asyiknya, motor listrik CX-80 PHEV bisa langsung menggerakkan semua roda lewat transmisi 8-percepatan otomatis miliknya.
Mazda mengklaim dengan baterai penuh, CX-80 PHEV mampu berjalan selayaknya mobil listrik sejauh 60 kilometer sesuai Worldwide Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLTP).
Namun dari pengalaman kami, mesin CX-80 PHEV mulai menyala ketika jarak tempuh baterai tersisa 4 kilometer.
Hal ini berarti secara riil, konsumen CX-80 bisa menempuh jarak sekitar 56 kilometer tanpa menggunakan bensin sama sekali.
Dengan jarak tempuh full listrik tersebut, konsumen CX-80 bisa mengunjungi tempat-tempat terkenal di Jabodetabek hanya dengan tenaga dari baterai.
Baca Juga: Mazda EZ-60 Tampil Di Auto Shanghai 2025, Punya Jarak Tempuh 1.000 Km
Misalnya konsumen sarapan di area Pantai Indah Kapuk lalu hendak belanja di Summarecon Mall Bekasi dengan sisa jarak tempuh sekitar 12 kilometer.
Atau kalau dari kantor GridOto di Palmerah, Jakarta Pusat, baterai penuh CX-80 PHEV bisa membawa kami hingga AEON Mall Sentul City.
Kalau dari kota A ke kota B, jarak tempuh baterai CX-80 cukup untuk menempuh perjalanan dari Jakarta ke Cikarang.
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR