Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Busi Bisa Overheat, Penyebab Utama Gara-gara Rasa Penasaran dan Mekanik Sok Tahu

Irsyaad W - Jumat, 16 Mei 2025 | 09:00 WIB
Busi NGK
Dok. NGK
Busi NGK

GridOto.com - Waspada dengan rasa penasaran pada diri sendiri atau mekanik bengkel sok tahu saat ganti busi.

Karena tindakan sepele bisa menyebabkan busi overheat.

Diko Oktaviano, Aftermarket Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia (produsen busi NGK) pun menjelaskan penyebab utama busi overheat.

Menurut Diko, overheat pada busi terjadi karena ketidaksesuaian dengan spesifikasi mesin kendaraan yang digunakan.

"Paling sering karena tidak sesuai spesifikasi. Contoh sederhana, motor (Yamaha,-red) NMAX yang seharusnya menggunakan busi CPR8, tetapi justru dipasang busi milik (Honda,-red) Supra, yaitu CPR6," kata Diko beberapa waktu lalu, dilansir dari Kompas.com.

"Sudah pasti tidak cocok. Meski bisa dipasang, namun tidak sesuai untuk digunakan dan busi tersebut pasti cepat overheat," sambungnya.

Menurut Diko, faktor utama busi overheat adalah penggunaan spesifikasi busi yang tidak sesuai atau lebih rendah dari yang seharusnya dipakai.

Baca Juga: Ciri Busi Motor Akan Mati, Sering Muncul Tapi Diabaikan Bikers

Busi Yamaha NMAX pakai busi NGK berkode CPR8EA-9
Isal/GridOto.com
Busi Yamaha NMAX pakai busi NGK berkode CPR8EA-9

Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan dalam proses pembakaran.

Kondisi tersebut berdampak pada busi yang mengalami panas berlebih karena tidak sesuai dengan kebutuhan mesin.

"Seperti menggunakan busi yang downspec. Seharusnya, sesuai standar pabrikan, mesin menggunakan jenis busi tertentu, tetapi malah dipasang yang spesifikasinya lebih rendah," ujar Diko.

Setiap mesin, lanjut Diko, memiliki standar tersendiri, termasuk tingkat panas atau heat range yang bisa dilihat dari kode pada busi.

Oleh itu, jangan sembarangan membeli dan wajib memahami terlebih dahulu spesifikasi busi yang akan dibeli.

Faktor lain yang menyebabkan busi overheat juga bisa dari sistem pendingin pada mobil atau motor yang mengalami masalah.

Sama seperti mesin, busi juga memerlukan pendinginan, terutama saat kendaraan digunakan untuk perjalanan jarak jauh.

Baca Juga: Selain Cepat Mati, Ini Yang Akan Terjadi Bila Mobil Pakai Busi Palsu

Selain itu, gaya pemakaian kendaraan juga dapat menyebabkan busi menjadi overheat.

Misalnya, pemilik kendaraan yang terlalu agresif dalam mengendarai, atau sering menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai.

"Ada yang menggunakan BBM dengan oktan terlalu tinggi, sehingga tidak sesuai dengan kompresi mesin. Ini juga bisa menimbulkan masalah, salah satunya menyebabkan busi mengalami overheat," ucapnya.

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa