Pasalnya badan seperti terdorong ke depan saat deselerasi terlalu cepat di kecepatan rendah.
Oleh karena itu saat macet penggunaan rem belakang tunggal akan membuat deselerasi lebih halus.
Baca Juga: Begini Rahasia Ahli Ngerem Motor Keras Tapi Roda Tidak Tergelincir
Selain saat macet, kondisi lain yang disarankan menggunakan rem belakang tunggal adalah saat motor menikung.
Penggunaan rem depan saat motor sedang menikung berisiko besar membuat roda belakang tergelincir.
"Saat menikung juga sebaiknya gunakan rem belakang, namun jangan terlalu keras. Karena tetap ada risiko ban menjadi mengunci," tuturnya.
Untuk pengereman dalam kondisi normal, gunakan perpaduan antara rem depan dan belakang secara bersamaan.
Sedangkan untuk kondisi jalan menurun panjang, gunakan rem secara bergantian agar sistem rem tidak overheat dan mengalami blong.
Jadi Teknik pengereman memang bisa berbeda-beda tergantung dengan kondisinya.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR