"Aku tak meperhitungkan tikungan 8 yang mana aku selalu cepat di sana. Ini kesalahan serius. Padahal tahun ini aku mencoba lebih tenang," lanjut pembalap bernomor 93 itu.
"Ini adalah tahun di mana aku jarang crash, tapi dua kesalahan malah kubuat saat hari Minggu dan tak boleh lagi jika aku ingin bertarung demi kejuaraan dan kompetitif," tegasnya.
Marquez juga mengatakan bahwa crash yang dialaminya di Jerez agak aneh, lebih sulit dipahami dibandingkan crash di Amerika.
Kemudian dia membandingkan dengan crash yang cukup sering dialami Pecco Bagnaia musim lalu, di mana penyebabnya kadang sulit dipahami.
"Aku mencoba tenang, kemudian lap berlalu dan itu terjadi. Aku ingin memahami kenapa aku crash. Aku paham saat di Austin, tapi aku tak paham sama sekali yang ini," katanya.
"Tapi tahun lalu Pecco juga sering crash seperti ini, melepas rem dan kemudian terjatuh. Dan ini terjadi persis sama denganku," tegasnya.
| Editor | : | Dida Argadea |
| Sumber | : | Marca.com |
KOMENTAR