/photo/2025/04/27/img_8294jpeg-20250427064930.jpeg)
GridOto.com - Di sela kunjungan Auto Shanghai 2025, tim GridOto.com diajak oleh JAECOO Indonesia mengunjungi pabriknya di Chery Automobile, Wuhu, China.
OMODA & JAECOO merupakan merek di bawah naungan Chery Automobile.
Pabrik Chery di China ini sudah mengusung teknologi automation.
Jadi sudah sangat minim campur tangan manusia dalam proses pembuatan mobil dari bahan mentah hingga bentuk jadi.
/photo/2025/04/27/c9af0bd5-6435-4a61-9738-2ec5145d-20250427065537.jpeg)
Baca Juga: Perdana Di Dunia, JAECOO J5 EV Tampil Dalam Auto Shanghai 2025
"Dalam area welding pekerja hanya ada 200 orang, sisanya robot yang bekerja," terang Shi Zheng Wang, SKD CKD Project Manager pabrik Chery di Wuhu kepada GridOto.com (26/4/2025).
Bahkan di area assembling peran manusia juga sudah dibantu dengan robot autonomous yang berjalan mengantar part-part perakitan.
Sudah tidak ada lagi forklift maupun keranjang derek dengan tenaga manusia.
Kecanggihan lainnya ada pada area final inspection.
"Di sini inspeksi terakhir atau quality control suda tidak pakai manusia, serba sensor," kata Ryan Ferdiean Tirto, Head of Product JAECOO Indonesia.
/photo/2025/04/27/0dc49676-c2e9-4403-bc41-02529333-20250427065538.jpeg)
Baca Juga: Komentar Pabrikan Soal Rencana Penghapusan Kuota Impor dan TKDN
Biasanya inspeksi akhir dilakukan oleh manusia seperti mengecek celah panel pintu, kemulusan cat dan bodi, hingga defect minor.
Tapi di pabrik ini mobil akan masuk ke terowongan yang nantinya mendeteksi apakah mobil bentuk jadi setelah produksi lolos quality check atau tidak.
| Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR