Farouq mengatakan, rok ketat dapat membuat pengendara kesulitan untuk bebas bergerak, terutama saat naik atau turun dari motor, dan saat melaju.
"Seharusnya, kaki pengendara antara kanan dan kiri bisa menapak ke tanah saat berhenti dengan bersamaan, untuk menjaga keseimbangan atau untuk menahan beban motor," ucap Farouq.
Menurut Farouq, menahan motor dengan satu kaki berpotensi kurang kuat, sehingga bisa membuat pengendara jatuh atau kehilangan keseimbangan.
Oleh itu, Farouq menyarankan agar pengendara motor idealnya menggunakan celana panjang.
Bagi cewek-cewek yang terbiasa menggunakan rok, bisa menggunakan celana di dalam rok sebagai pelapis tambahan.
Naik motor dengan rok ketat bukan hanya soal penampilan, tapi juga soal keselamatan.
Rok ketat bisa menghambat gerakan, dan menyebabkan kecelakaan.
| Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR